Jakarta (ANTARA) - Japan National Tourism Organization (JNTO) mencatat orang Indonesia menghabiskan hingga 85,2 miliar yen saat berwisata ke Jepang sepanjang tahun 2023.
Senior Director JNTO Jakarta Office Yoshiko Iwamoto mengatakan terjadi peningkatan hingga 58 persen dibandingkan saat sebelum pandemi COVID-19, yang tercatat sebesar 53,9 miliar yen pada 2019.
"Sebesar 85,2 miliar yen total konsumsi orang Indonesia saat berkunjung ke Jepang di 2023. Jadi tahun lalu itu kan pengunjung dari Indonesia kalau dari data kami 400 ribuan orang, dari situ, jumlah konsumsinya segitu," kata Yoshiko usai pembukaan Japan Travel Fair 2024 di Jakarta, Jumat.
Pada Januari-Juli 2024, jumlah wisatawan nasional yang berkunjung ke Jepang mencapai 293.400 orang. Angka ini meningkat sekitar 27,5 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
Indonesia menduduki peringkat ke-12 sebagai negara yang paling banyak berkunjung ke Jepang pada sepanjang 2024.
Yoshiko mengatakan kota yang paling sering dikunjungi oleh wisatawan Indonesia daerah Tokyo. Rata-rata, kunjungan tersebut terjadi saat musim sakura atau bulan April.
"Berdasarkan data terbaru sampai 2023, periode tertinggi orang Indonesia ke Jepang itu antara Lebaran sampai musim Sakura. Karena 2023 kemarin Lebaran dan Sakura waktunya berdekatan, jadi di sekitar bulan April itu banyak orang Indonesia yang ke Jepang," ujar Yoshiko.
JNTO Jakarta kembali menggelar Japan Travel Fair (JTF) mulai 30 Agustus hingga 1 September 2024 di Kota Kasablanka, Jakarta, untuk memberikan informasi bagi para calon wisatawan asal Indonesia untuk bisa mendapatkan sarana bepergian ke Jepang.
Baca juga: Kemenparekraf : Sejumlah maskapai hadirkan rute penerbangan internasional ke Indonesia
Baca juga: Bandar udara perairan potensi tarik wisatawan ke Indonesia
Sebanyak 17 eksibitor dari seluruh Jepang hadir di JTF 2024 yang menyajikan ragam informasi dan wawasan mendalam tentang budaya, kuliner, dan destinasi wisata Jepang kepada pengunjung.
"Kami juga berupaya untuk menyajikan berbagai informasi berguna bagi pengunjung melalui kolaborasi bersama belasan eksibitor Jepang yang siap memberikan macam-macam pengetahuan baru kepada pengunjung. Jepang dengan segala daya tariknya siap menyambut wisatawan Indonesia kapan saja," kata Executive Director JNTO Jakarta Tamaki Hatakenaka.
Berita Terkait
Garuda-Bank Mandiri sinergi tingkatkan kunjungan wisata
Sabtu, 26 Oktober 2024 4:11
Kemenparekraf : Sejumlah maskapai hadirkan rute penerbangan internasional ke Indonesia
Rabu, 7 Agustus 2024 19:10
NTB siapkan desa wisata tampung penonton MotoGP
Jumat, 2 Agustus 2024 14:39
Bandar udara perairan potensi tarik wisatawan ke Indonesia
Jumat, 21 Juni 2024 5:42
Pj Gubernur mengingatkan wisatawan hormati adat dan budaya Bali
Senin, 10 Juni 2024 18:18
KEN jadi daya tarik wisatawan ke Aceh sampai Papua
Minggu, 28 Januari 2024 5:38
Penerbangan Garuda Indonesia tambah frekuensi Haneda-Jakarta PP setiap hari
Kamis, 25 Januari 2024 20:47
Indonesia bisa kembangkan wisata berbasis personal
Kamis, 25 Januari 2024 7:07