Logistik pilkada di Mataram sudah 100 persen terdistribusi

id KPU Kota Mataram,distribusi logistik,pilkada serentak

Logistik pilkada di Mataram sudah 100 persen terdistribusi

Arisp: penataan logistik di gudang Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat. (ANTARA/HO-Dokumen Pribadi)

Mataram (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum(KPU) Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, menyebutkan, pendistribusian logistik Pilkada  ke 50 kelurahan se-Kota Mataram sudah 100 persen rampung.

"Alhamdulillah, hari ini pendistribusian logistik ke 50 kelurahan se-Kota Mataram sudah 100 persen," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Mataram Edy Putrawan di Mataram, Selasa.

Selama proses pendistribusian logistik, katanya, tidak ada kendala yang prinsip dan semua proses berjalan lancar sebab Kota Mataram diuntungkan dengan kondisi geografis yang rata dan mudah dijangkau.

Karena itulah, proses pendistribusian logistik ke tingkat kelurahan dilakukan pada H-1 tahap pemungutan suara, untuk mengantisipasi berbagai hal-hal yang tidak diinginkan ketika logistik sudah sampai di lokasi.

"Dalam proses pendistribusian tadi pagi, kami melibatkan pihak-pihak terkait diantaranya Bawaslu, dan aparat keamanan dari TNI/Polri untuk memastikan proses pendistribusian dilaksanakan sesuai dengan aturan," katanya.

Baca juga: Polisi siap kawal pendistribusian logistik Pilkada Mataram 2024

Menurutnya, setelah proses pendistribusian logistik ke tingkat kelurahan, akan dilakukan pendistribusian tahap selanjutnya ke 581 tempat pemungutan suara (TPS) di 50 kelurahan se-Kota Mataram.

Proses pendistribusian logistik ke TPS dilakukan oleh tim yang ada di tingkat kelurahan dan tetap harus sesuai standar yakni dengan pengawasan aparat terkait.

"Insya Allah, pendistribusian logistik ke TPS rampung malam ini juga," katanya.

Di sisi lain, Edy mengingatkan kepada kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS), agar melakukan antisipasi potensi penurunan partisipasi pemilih akibat cuaca ekstrem yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir ini.

Baca juga: KPU evakuasi logistik antisipasi ancaman banjir susulan di Mataram

KPU khawatir ketika terjadi hujan saat pencoblosan, masyarakat bisa enggan datang ke TPS, sehingga mempengaruhi target partisipasi yang telah ditetapkan sebesar 80 persen.

Karena itu, semua KPPS diminta bekerja sama dengan perangkat lingkungan dan kelurahan untuk menyampaikan informasi terkait hari pelaksanaan pemungutan suara pada 27 November 2024.

Informasi dapat dilakukan melalui alat pengeras suara di rumah-rumah ibadah, dan mengajak masyarakat agar dapat ke TPS sesuai surat undangan di lingkungan sekitar yang telah ditetapkan dan menyalurkan hak suaranya mulai pukul 07.00 Wita hingga 12.00 Wita.

"Melalui upaya itu, kami harapkan pemilih yang datang bisa sesuai dengan target yang kami harapkan," katanya.

Baca juga: KPU: Kesiapan logistik Pilkada Mataram 2024 sudah 95 persen