Rawan kecelakaan, Warga Lombok Tengah diminta tak gunakan pick up untuk angkut orang

id Polres Lombok Tengah ,NTB,Kecelakaan maut ,Mobil Pickup,orang,angkutab barang

Rawan kecelakaan, Warga Lombok Tengah diminta tak gunakan pick up untuk angkut orang

Kasatlantas Polres Lombok Tengah, Provinsi NTB AKBP Puteh Renaldi (Tengah) saat melakukan silaturahmi di rumah warga di Lombok Tengah, Sabtu (26/04/2025). ANTARA/Akhyar Rosidi.

Lombok Tengah (ANTARA) - Satlantas Polres Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mengimbau warga agar mobil pick up atau bak terbuka tidak digunakan untuk mengangkut orang, melainkan hanya untuk mengangkut barang.

"Kecelakaan maut di jalan raya Kecamatan Batukliang itu mengakibatkan lima orang meninggal dunia dan menjadi pengingat bagi semua pihak akan pentingnya keselamatan di jalan raya," kata Kasat Lantas Polres Lombok Tengah AKP Puteh Rinaldi di Lombok Tengah, Sabtu.

Ia mengatakan mobil pick up digunakan untuk mengangkut barang, sehingga tidak mempunyai fitur keamanan maupun keselamatan bagi para penumpang yang berada di belakang atau menaikinya.

‎"Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menciptakan budaya tertib dan mematuhi aturan berlalu lintas demi keselamatan bersama di jalan raya," katanya.

Ia mengatakan sebagai bentuk antisipasi agar tidak terjadi lagi kecelakaan tragis tersebut, pihaknya tetap berkomitmen meningkatkan langkah-langkah pencegahan dengan melakukan sosialisasi secara masif baik secara langsung di lapangan maupun melalui media sosial.

‎"Edukasi kepada masyarakat mengenai keselamatan berkendara akan terus kami gencarkan, terutama bagi masyarakat yang masih menggunakan mobil bak terbuka untuk mengangkut orang," katanya.

Baca juga: Empat orang tewas akibat kecelakaan maut di Lombok Tengah

Sebelumnya, Polres Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menyatakan kecelakaan tunggal yang terjadi di jalan raya Batukliang menewaskan lima orang korban jiwa.

"Jumlah yang meninggal dunia ada empat orang," kata Kasi Humas Polres Lombok Timur Iptu Lalu Brata di Lombok Tengah, Minggu (20/04).

Kecelakaan tunggal kendaraan jenis mobil pick up DR 8377 SK yang dikemudikan inisial YR membawa belasan penumpang datang dari arah utara menuju selatan untuk pulang setelah selesai mengikuti proses nyongkolan (Tradisi Adat Pernikahan).

Baca juga: Kecelakaan beruntun terjadi di Lombok Tengah

Kemudian setelah itu sesampai di Tempat Kejadian Perkara (TKP) di jalan raya Desa Barebali, kendaraan tiba-tiba mengalami kecelakaan dan menabrak pembatas jalan, yang mengakibatkan para korban terjatuh dan mengalami luka cukup serius.

Selanjutnya para korban dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis, namun nyawa korban tidak bisa diselamatkan.

"Korban sempat di bawah ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis, namun nyawa korban tidak bisa diselamatkan," katanya.