Mataram (ANTARA) - Dari 13 korban longsoran air terjun Tiu Kelep pascagempa tektonik 5,8 Skala Richter (SR) yang dilarikan ke Puskesmas Bayan, Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat, Minggu malam, dipastikan 12 orang di antaranya warga negara asing dari Malaysia.
Satu korban lagi yang dirawat di Puskesmas Bayan, Lombok Utara, NTB adalah warga Pulau Lombok itu seorang pria atas nama Gurut Antariksa (17).
Wartawan Antara, Dhimas Budi Pratama, di Puskesmas Bayan, melaporkan identitas ke-12 korban WNA asal Malaysia tersebut yaitu:
1. Tan Cing Chuan (62) pria
2. Lim Sai Wah (56), pria
3. Pam Kiam Foo (56), perempuan
4. Ong Lee Jye (56), perempuan
5. Wong Siew Lin (56), perempuan
6. How Geok Lan (56), perempuan
7. Shen Pek Chan (56), perempuan
8. Phua Poh Cuat (56), perempuan
9. Lee Chai Bang (57), pria
10. Lim Ching Kau (62), pria
11. Phan Tin Fan (56), pria
12. Taw Siewkim (56), perempuan
Sedangkan dua korban meninggal dunia terindentifikasi namanya, Tai Sieu Kim (56) asal Malaysia dan Tomi (14) warga Desa Senaru.
Saat ini, korban yang selamat masih dirawat di puskesmas tersebut.
Berita Terkait
Lima WN Malaysia korban gempa Lombok masih dirawat di RSUD NTB
Rabu, 20 Maret 2019 10:12
Danrem 162/WB bantu evakuasi korban air terjun Tiu Kelep
Senin, 18 Maret 2019 18:36
Tim SAR pastikan sudah tidak ada korban di air terjun Tiu Kelep
Senin, 18 Maret 2019 12:49
Jenazah WNA Malaysia berhasil dievakuasi dari air terjun Tiu Kelep
Senin, 18 Maret 2019 12:42
Hari ini, dua jenazah Malaysia korban gempa Lombok dipulangkan
Senin, 18 Maret 2019 7:20
Pascatelan korban, air terjun Tiu Kelep dan Sindang Gile NTB ditutup
Senin, 18 Maret 2019 2:26
Evakuasi korban longsor air terjun Tiu Kelep dilanjutkan Senin Pagi
Senin, 18 Maret 2019 2:25
Korban meninggal asal Malaysia di air terjun Tiu Kelep belum dievakuasi
Minggu, 17 Maret 2019 20:22