Mataram (ANTARA) - Pondok Pesantren (Ponpes) NU Darul Falah bersama Pengurus Wilayah NU NTB menggelar istighatsah kubro, Tahlil dan pembacaan Asygil di Aula Abhar menindaklanjuti instruksi Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dalam rangka memperingati Harlah NU ke-96.
"Istighatsah, tahlil dan pembacaan sholawat ashgil adalah tradisi nahdliyyin, disamping merawat tradisi, juga sekaligus mendoakan bangsa, agar terus dipelihara Allah menjadi negeri yang aman, tenteram, dan damai, terutama agar negeri ini terhindar dari bencana, perpecahan, permusuhan sesama anak bangsa," kata Pimpinan Ponpes NU Darul Falah TGH Muammar Arafat di Mataram, Sabtu (23/3).
Tuan Guru Muammar mengatakan, acara semacam ini rutin dilaksanakan di Ponpes NU Darul Falah. Apalagi kegiatan ini juga menjadi instruksi dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di seluruh wilayah Indonesia, dalam rangka Harlah NU ke 96.
"Kita awali dengan shalat subuh berjamaah, istighatsah, tahlil, dan bersholawat ashgil, juga ada kegiatan sosial, yakni donor darah," ujarnya.
Kak Tuan Muammar (KTM) sapaan akrabnya, berharap dengan terselenggaranya acara ini, Allah melimpahkan kedamaian dan ketenteraman di negeri ini, dijauhkan dari bencana dan segala ancaman.
"Semoga Allah limpahkan kepada kita semua kedamaian, ketentraman dan dijauhkan dari bencana," ucapnya.
Ketua Tanfidziah PW NU Prof Masnun menyampaikan bahwa hari ini di seluruh Indonesia serempak melaksanakan kegiatan seperti ini untuk menggemakan dan melestarikan amaliah-amaliah Ahlussunnah Wal-Jamaah An-nahdliyah. Kegiatan ini juga bertujuan agar NU semakin jaya ke depan.
PWNU NTB sangat berterimakasih kepada pimpinan pondok yang telah menerima dan menyambut kegiatan ini dengan baik
Acara ini juga dihadiri oleh Ketua PWNU NTB, Prof Dr H Masnun, Sekwil PWNU Lalu Aksar Ansor, Ketua PCNU Kota Mataram Fairuzzabadi serta ribuan santri dan jamaah dari Kota Mataram
