Susanto juara catur zona 3.3 Asia, setelah kalahkan pecatur Mongolia

id Susanto Megaranto

Susanto  juara catur zona 3.3 Asia, setelah kalahkan pecatur Mongolia

Pecatur DKI Jakarta FM Azarya Jodi Setiyaki (tengah) berfoto bersama pecatur Jabar GM Susanto Megaranto (kiri) dan pecatur DKI Jakarta FM Novendra Prihasmoro (kanan) seusai pemberian medali nomor Catur Kilat Perorangan Putra PON XIX Jabar di Hotel Savoy Homan Bandung, Jumat (16/9/2016). Azarya meraih medali emas, sementara medali perak direbut Susanto, dan medali perunggu diraih Novendra. (ANTARA/Agus Bebeng)

Mataram (ANTARA) - Pecatur Indonesia GM Susanto Megaranto tampil sebagai juara turnamen catur Zona 3.3 Asia 2019 di Ulaanbatar, Mongolia, setelah mengalahkan pecatur Mongolia, MI Sumiya Bilguun, pada babak kesembilan, Senin.

Seperti dilansir http://eacc2019.mongolchess.mn, kemenangan pada babak terakhir tersebut membuat Susanto mengumpulkan poin 7,0. Poin yang diraih susanto sebenarnya sama dengan Gan-Erdene Sugar dan pecatur Vietnam MI Nguyen Van Huy, tetapi dari akumulasi pertemuan ketiga pecatur tersebut, Susanto unggul dengan poin 1,5 hasil dari sekali menang atas Gan-Erdene Sugar dan remis melawan Van Huy.

Gan-Erdene Sugar yang hingga babak kedelapan memimpin klasemen dengan poin 6,5, harus puas di tempat kedua setelah ditahan remis oleh pecatur Filipina Gomez John Paul .

Dengan menjuarai Zona 3.3 Asia, Susanto otomatis memperoleh tiket ke Piala Dunia Catur 2020.
 
 
Posisi akhir papan catur pertandingan antara pecatur Indonesia Susanto Megaranto (bidak hitam) melawan wakil tuan rumah Mongolia Sumiya Bilguun (bidak putih) dalam putaran kesembilan turnamen catur Zona 3.3 Asia 2019 di Ulaanbatar, Mongolia, Senin (15/4/2019). (eacc2019.mongolchess.mn)

Pada babak terakhir Susanto yang memiliki elo rating 2523 memainkan buah hitam dan melayani Sumiya (2488) yang memainkan pembukaan Reti dengan memajukan kuda dari g1 ke f3. Susanto memaksa lawannya menyerah pada langkah ke-74. Meskipun Sumiya unggul satu bidak di akhir permainan, tapi posisi bidak Susanto tidak bisa ditahan untuk mencapai lajur akhir dan promosi menjadi Menteri.

Baca juga: Susanto Megaranto kejar tiket piala dunia lewat kejuaraan Mongolia