Kuala Kapuas (ANTARA) - Kepolisian Sektor (Polsek) Kapuas Barat, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, menangkap seorang pria yang diduga membunuh seekor bekantan yang merupakan satwa dilindungi.
"Pelaku Samani alias Bapak Rani warga Sei Pitung, Kecamatan Kapuas Barat telah kami tangkap beserta barang buktinya untuk diproses lebih lanjut," kata Kapolsek Kapuas Barat Iptu Eko Sutrisno di Kuala Kapuas, Senin.
Kejadian ini berawal dari adanya unggahan di media sosial Instagram pada Sabtu (13/6), telah terjadi pembunuhan satwa dilindungi yang diketahui seekor bekantan di Desa Sei Pitung RT 01, Kecamatan Kapuas Barat.
Berbekal dari informasi tersebut, kemudian petugas melakukan penyelidikan dan mengamankan pelaku pada Minggu (14/6), di pinggir sungai dekat rumah pelaku.
"Pelaku melakukan pembunuhan satwa dilindungi ini menggunakan satu unit senapan angin dengan laras kaliber 5,5 mm," katanya.
Selanjutnya pelaku dan barang bukti satu unit senapan angin, daging mentah satwa dilindungi seberat sekitar 9,3 kilogram dan daging yang sempat dimasak seberat sekitar 3 kilogram dibawa ke Polsek Kapuas Barat untuk diproses lebih lanjut.
Atas perbuatannya tersebut, pelaku dijerat dengan Pasal 40 Ayat (2) Jo Pasal 21 ayat (2) huruf a Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1990 tentang konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistemnya, dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara dan denda Rp100 juta.
Berita Terkait
Tega! Seorang bapak cabuli anak tirinya berusia 12 tahun
Sabtu, 11 April 2020 7:56
Polres Situbondo Jatim limpahkan kasus perburuan liar
Rabu, 13 Desember 2023 7:59
Polisi temukan penangkaran satwa dilindungi di Tulungagung Jatim
Kamis, 23 November 2023 3:41
Yayasan WWF Indonesia sebut perburuan liar satwa dilindungi adalah kejahatan serius
Jumat, 10 November 2023 6:52
Peneliti sebutkan burung Kuau Raja terancam punah
Jumat, 3 November 2023 20:38
Balai Taman Nasional Baluran Situbondo Jatim lepasliarkan trenggiling
Sabtu, 7 Oktober 2023 5:56
BKSDA Maluku amankan 10 ekor satwa liar
Senin, 18 September 2023 21:09
BKSDA Maluku terima translokasi 15 satwa liar dari Jateng
Senin, 31 Juli 2023 22:12