Seluruh kapolsek di Lombok Utara turun ke pasar sosialisasikan COVID-19

Mataram (ANTARA) - Kepolisian Resor Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat mengerahkan seluruh kepala kepolisian sektor (Kapolsek) dan jajarannya secara serentak turun ke pasar tradisional untuk menyosialisasikan bahaya pandemi COVID-19 dan mengimbau warga untuk mematuhi protokol kesehatan.

"Kami menggencarkan sosialisasi dan memberikan imbauan tentang protokol kesehatan di tempat keramaian, salah satunya pasar tradisional yang ada di setiap kecamatan," kata Kapolres Lombok Utara AKBP Feri Jaya Satriansyah melalui keterangan tertulis yang diterima di Mataram, Sabtu.

Ia mengatakan sosialisasi ke seluruh pasar tradisional secara serentak tersebut sebagai langkah antisipasi lonjakan penularan COVID-19 di Kabupaten Lombok Utara.

Para Kapolsek dan jajarannya ditugaskan untuk mengedukasi masyarakat agar selalu waspada terhadap lonjakan penularan COVID-19.

Edukasi yang diberikan berupa membiasakan disiplin menjalankan protokol kesehatan melalui 3M, yaitu menjaga jarak, menggunakan masker dalam segala aktivitas dan mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer.

Feri menegaskan anggota Polri wajib aktif dalam tugas kemanusiaan penanganan COVID-19, salah satunya dengan menjalin sinergi bersama TNI serta seluruh elemen masyarakat yang ada untuk menekan dan memutus mata rantai penularan virus corona.

"Kegiatan sosialisasi akan terus kami lakukan, harapannya dapat mengajak warga disiplin dan menaati protokol kesehatan," ujarnya.

Selain menyampaikan imbauan protokol kesehatan, jajaran Polres Lombok Utara juga menyampaikan imbauan keamanan, salah satunya adalah antisipasi pencurian kendaraan bermotor.

Polisi mengingatkan warga agar berhati-hati dan waspada saat memarkir kendaraan bermotor dan memastikan tempat yang aman dan selalu mengunci leher kendaraannya.