Mataram, 14/3 (ANTARA) - Pegadaian Syariah Cabang Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) menargetkan penyaluran kredit kepada masyarakat sebesar Rp66 miliar pada 2009, meningkat dibandingkan 2008 sebesar Rp40,6 miliar.
"Kami melihat minat masyarakat untuk memanfaatkan jasa pegadaian dengan sistem syariah ini cukup tinggi, sehingga tahun ini targetnya lebih tinggi dari tahun sebelumnya," kata Kepala Pegadaian Syariah Cabang Mataram, Utma Rohdiarsya SE, di Mataram, Sabtu.
Sejak beroperasi pada 2006, angka pertumbuhan pegadaian syariah cabang Mataram NTB terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun, dengan rata-rata pertumbuhan per tahun mencapai 50 persen.
"Pada 2007 realisasi penyaluran kredit mencapai Rp25,4 miliar, kemudian pada 2008 meningkat menjadi Rp40,6 miliar dan sekarang mudah-mudahan target Rp66 miliar tersebut bisa dicapai," ujarnya.
Dia mengatakan, untuk mencapai target 2009 dilakukan dengan cara menyebarkan informasi kepada masyrakat baik melalui iklan maupun brosur produk yang ditawarkan sehingga masyarakat paham tentang pegadaian syariah.
Selain itu, kata dia, dengan cara memberikan pelayanan yang maksimal kepada nasabah sehingga mereka bisa menjadi alat informasi kepada masyarakat lain.
"Kami melayani masyarakat setiap hari mulai pukul 07.30 WITA hingga 18.00 WITA, bahkan kami juga membuka layanan pengajuan kredit pada hari Minggu karena warga yang membutuhkan uang dalam keadaan darurat bisa memanfaatkannya dengan mudah tanpa ada syarat yang memberatkan," katanya.
Berbagai model pengajuan kredit yang ditawarkan kepada masyarakat, misalnya "Ar Rahn", yaitu skim pinjaman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dengan sistem gadai sesuai syariah Islam seperti agunan emas, berlian, alat elektronik dan kendaraan bermotor.
Skim pinjaman lannya adalah "Arrum", yaitu skim pembiayaan berprinsip syariah Islam bagi para pengusaha mikro dan kecil untuk keperluan pengembagan usaha dengan sistem pengembalian secara angsuran serta agunan BPKB sepeda motor atau mobil.
"Kami memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk mendapatkan kredit dengan mudah serta biaya jasa hanya sebesar satu persen," ujar Rohdiarsya.
Pegadaian Syariah Mataram merupakan salah satu cabang dari 70 cabang yang ada di Indonesia, dan masuk dalam sepuluh besar cabang yang memiliki pertumbuhan kredit cukup tinggi.(*)