Mataram (ANTARA) - Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat kini sedang mematangkan skema pengamanan perhelatan World Superbike Championship (WorldSBK) di Sirkuit Mandalika, pada 12-14 November 2021.
"Skema pengamanan kita mulai dari sekarang dengan menggiatkan latihan dan simulasi untuk sebelum, hari pelaksanaan dan setelah kegiatan," kata Kepala Biro Operasional Polda NTB Kombes Pol Imam Thobroni di Mataram, Jumat.
Dalam skema, Polda NTB menjalankan seluruh fungsi pengamanan kepolisian. Tidak hanya dari Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim), namun fungsi objek vital, lalu lintas (lantas), Samapta, Brimob, dan binaan masyarakat (Binmas) dimatangkan.
"Jasi sekarang ini tahap latihan parsial. Brimob itu terkait fungsi jibom (penjinak bom), untuk teroris. Samapta itu dari Dalmas (Pengendalian Massa), dan lantas itu untuk pengawalan," ujarnya.
Dalam menjalankan tugas pengamanannya, Polda NTB tidak hanya mengerahkan personel di daerah. Ada kesiapan tugas perbantuan dari personel lintas daerah.
Selain latihan lapangan, persiapan pengamanan akan dimatangkan melalui simulasi "tactical floor game". Seluruh potensi kerawanan digelar untuk strategi pengerahan personel.
"Nantinya akan ada latihan gabungan dan ada gladi Simulasinya bagaimana, siapa berbuat apa, dan siapa bertanggung jawab apa," ucapnya.
Polda NTB mematangkan skema pengamanan WorldSBK Mandalika
Kepala Biro Operasional Polda NTB Kombes Pol Imam Thobroni. (ANTARA/Dhimas B.P.)
