Kemenag Mataram ingatkan jamaah haji mengatur aktivitas ibadah

id jamaah haji mataram,pelayanan haji,jamaah haji indonesia

Kemenag Mataram ingatkan jamaah haji mengatur aktivitas ibadah

Arsip Foto. Acara pelepasan jamaah calon haji di Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Minggu (19/6/2022). (ANTARA/Nirkomala) 

Mataram (ANTARA) - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, mengingatkan jamaah dari wilayahnya untuk mengatur aktivitas ibadah agar tubuh tetap sehat dan bugar pada saat melaksanakan prosesi ibadah haji di Tanah Suci Mekkah.

Kepala Kantor Kemenag Kota Mataram H Muhammad Amin di Mataram, Rabu, mengatakan bahwa para ketua rombongan dan kelompok terbang sudah diminta mengingatkan jamaah agar tidak berlebihan dalam melakukan ibadah sunah selama di Tanah Suci.

"Apalagi informasinya cuaca di sana cukup panas hingga mencapai 46 derajat Celsius. Takutnya kita nanti jamaah terkendala saat melaksanakan rukun dan wajib haji," katanya.

Amin menyarankan setiap anggota jamaah haji mengatur kegiatan ibadah sesuai dengan kondisi kesehatan masing-masing.

Sebanyak 389 calon haji asal Kota Mataram diberangkatkan ke Arab Saudi pada Senin (20/6) pukul 08.55 WITA dan sampai di Kota Mekkah pukul 14.50 waktu Arab Saudi atau sekitar pukul 19.00 WITA.

Setelah sampai di Kota Mekkah, jamaah asal Mataram langsung melaksanakan ibadah umrah wajib.

"Sekarang, jamaah sedang melaksanakan ibadah-ibadah sunah dan shalat wajib di Masjidil Haram. Ada juga yang pergi mengambil miqat untuk melaksanakan umrah lagi," kata Amin.

Baca juga: 32.374 jamaah calon haji sudah tiba di Mekkah

Ia mengatakan bahwa menurut laporan petugas kelompok terbang, secara umum semua anggota jamaah asal Kota Mataram dalam kondisi sehat.

"Petugas kesehatan, petugas kloter, dan ketua rombongan tetap aktif memantau kondisi kesehatan jamaah agar jamaah bisa melaksanakan ibadah haji dengan maksimal," katanya.

Amin mengatakan bahwa lima anggota jamaah yang menggunakan kursi roda dan tidak didampingi oleh keluarga akan mendapat bantuan dari petugas pada pelaksanaan prosesi ibadah haji.