Kantor Kemenag Mataram siap menerapkan aturan karantina jamaah haji

id jamaah haji mataram,pelayanan haji,haji 2022

Kantor Kemenag Mataram siap menerapkan aturan karantina jamaah haji

Arsip Foto-- Suasaba pelepasan jamaah haji asal Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, pada 19 Juni 2022). (ANTARA/Nirkomala)

Mataram (ANTARA) - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Mataram di Provinsi Nusa Tenggara Barat menyatakan siap menerapkan aturan karantina dan protokol kesehatan yang lain bagi jamaah haji yang baru pulang dari Tanah Suci.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Mataram H Muhammad Amin di Mataram, Kamis, mengatakan bahwa Kantor Kemenag masih menunggu arahan dari pemerintah pusat mengenai teknis pelaksanaan ketentuan tersebut.

"Hari ini kami baru membaca dari media saja, sementara aturan resmi terkait kebijakan karantina itu belum kita terima dari pemerintah pusat," katanya.

Ia menjelaskan bahwa penggunaan fasilitas terpusat untuk karantina jamaah haji sebelum pulang ke rumah masing-masing akan membutuhkan persiapan.

Namun, ia melanjutkan, kalau pemerintah hanya mewajibkan isolasi mandiri bagi jamaah haji yang baru pulang ke Tanah Air maka pemerintah daerah tidak perlu menyiapkan fasilitas karantina khusus.

"Kecuali mungkin kalau ada indikasi jemaah yang terkonfirmasi positif COVID-19 dari hasil pemeriksaan tes suhu tubuh saat tiba di Bandara," katanya.

Amin mengatakan bahwa jamaah haji asal Kota Mataram meliputi 395 orang yang terdiri atas 189 laki-laki dan 206 perempuan.

Sebanyak 398 anggota jamaah haji Mataram masuk dalam kelompok terbang pertama Embarkasi Lombok dan dijadwalkan tiba di Bandar Udara Internasional Lombok Zainuddin Abdul Madjid pada 1 Agustus 2022.

"Insya Allah sekitar pukul 07.00 Wita pada 1 Agustus semua jamaah haji kloter pertama dijadwalkan tiba di Lombok," katanya.

Selanjutnya, menurut dia, ada lima warga Mataram yang masuk dalam kelompok terbang campuran bersama jamaah haji dari Kabupaten Lombok Barat, Lombok Tengah, dan Lombok Timur yang dijadwalkan tiba di Tanah Air tanggal 6 Agustus pukul 23.05 Wita.

Di samping itu, ia mengatakan, ada satu warga Kota Mataram yang digabungkan dengan jamaah haji asal Jakarta dan dijadwalkan tiba di Tanah Air pada 8 Agustus sekitar pukul 06.40 Wita.

Amin menambahkan, pemerintah memfasilitasi penjemputan jamaah haji dari bandara menuju ke asrama haji di Jalan Lingkar Selatan.