Saham Jerman untung, indeks DAX 40 terdongkrak 0,88 persen

id saham Jerman,indeks DAX 40

Saham Jerman untung, indeks DAX 40 terdongkrak 0,88 persen

Arsip foto - Sesi perdagangan di bursa saham Frankfurt, di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Frankfurt, Jerman, 30 Desember 2020. ANTARA/REUTERS/Ralph Orlowski/pri. (REUTERS/RALPH ORLOWSKI)

Frankfurt (ANTARA) - Saham-saham Jerman berakhir lebih tinggi pada perdagangan Kamis waktu setempat (28/7/2022), memperpanjang keuntungan untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan DAX 40 di Bursa Efek Frankfurt terdongkrak 0,88 persen atau 115,73 poin, menjadi menetap di 13.282,11 poin.

Indeks DAX 40 bangkit 0,53 persen atau 69,45 poin menjadi 13.166,38 poin pada Rabu (27/7/2022), setelah berkurang 0,86 persen atau 113,39 poin menjadi 13.096,93 poin pada Selasa (26/7/2022), dan tergerus 0,33 persen atau 43,36 poin menjadi 13.210,32 poin pada Senin (25/7/2022).

Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks DAX 40, sebanyak 28 saham berhasil mencatat keuntungan, sementara 11 saham mengalami kerugian dan satu saham diperdagangkan tidak berubah.

Bursa Efek Frankfurt terhitung sejak 20 September 2021 secara resmi memperluas komponen indeks DAX 30 menjadi 40 saham atau menjadi indeks DAX 40. Volkswagen AG, perusahaan yang memproduksi dan menjual mobil ekonomi dan mewah, mobil sport, truk, dan kendaraan komersial Jerman terangkat 3,67 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Baca juga: Saham Jerman menguat, indeks DAX 40 naik 0,05 persen
Baca juga: Saham Prancis untung hari kedua


Disusul oleh saham bank investasi dan perusahaan jasa keuangan multinasional Jerman Deutsche Bank AG yang meningkat 3,55 persen, serta perusahaan induk industri otomotif yang menawarkan pengembangan, produksi, dan penjualan mobil Porsche Automobil Holding SE menguat 3,48 persen.

Di sisi lain, Fresenius Medical Care AG & Co. KGaA yang menawarkan layanan dialisis ginjal dan memproduksi serta mendistribusikan peralatan dan produk yang digunakan dalam perawatan pasien dialisis membukukan kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terperosok 14,41 persen.

Diikuti oleh saham grup perawatan kesehatan global dengan produk dan layanan untuk dialisis rumah sakit, dan perawatan medis pasien di rumah Fresenius SE & Co KGaA yang terpuruk 8,15 persen, serta perusahaan industri pesawat terbang dan peralatan militer Eropa Airbus SE jatuh 2,92 persen.