Mataram (ANTARA) - Aparat kepolisian di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat mengamankan perempuan penyandang orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) berinisial M yang diduga membunuh seorang warga menggunakan sebilah belati.
Kepala Kepolisian Sektor Pagutan Inspektur Polisi Satu I Putu Sastrawan di Mataram, Rabu, membenarkan adanya pengamanan seorang perempuan penyandang ODGJ yang diduga menusuk seorang warga hingga tewas.
"Iya, yang bersangkutan sudah kami amankan di Polsek Pagutan atas dugaan menusuk seorang warga yang kini sudah dinyatakan meninggal dunia," kata Putu.
Dia menjelaskan pengamanan terhadap perempuan penyandang ODGJ tersebut berawal dari informasi masyarakat terkait adanya peristiwa penusukan yang terjadi di wilayah Pagesangan Timur, Kota Mataram.
"Informasi kami dapatkan Selasa (6/9) malam, sekitar pukul 19.30 wita," ujarnya.
Warga yang menjadi korban penusukan tersebut bernama Muhdan (45), seorang pria dari Lingkungan Taman Kampung, Kelurahan Pagesangan Timur, Kecamatan Mataram.
"Peristiwa penusukan itu terjadi di depan sebuah ruko (rumah toko), yang lokasinya tidak jauh dari rumah korban," ucap dia.
Akibat luka tusuk tersebut, korban mengalami pendarahan yang cukup serius hingga warga sekitar lokasi kejadian membawanya ke rumah sakit.
"Dibawa ke RSUD Kota Mataram. Tetapi sampai di rumah sakit, korban dinyatakan meninggal. Itu sekitar pukul 20.10 wita," katanya.
Lebih lanjut, Putu mengatakan jenazah korban kini sudah dipindahkan ke Rumah Sakit Bhayangkara Mataram. Rencananya, pihak rumah sakit akan melakukan autopsi terhadap jenazah Muhdan.
Terkait dengan kasus ini, Putu memastikan pihak kepolisian kini sedang mendalami pemeriksaan saksi-saksi maupun pelaku penyandang ODGJ.
Polisi menyelidiki perihal modus operandi maupun motif dari pelaku melakukan aksi penusukan tersebut.
"Jadi, keterangan saksi-saksi masih kami dalami dan untuk pelaku, kami masih harus pastikan kondisi kesehatannya terlebih dahulu," kata Putu.
Berita Terkait
Kemensos serius menangani ODGJ di Mamasa
Rabu, 25 September 2024 4:32
Polisi amankan terduga ODGJ ayunkan parang ke pengguna jalan di Mataram
Senin, 5 Agustus 2024 14:23
Mensos bangun Lumbung Sosial tangani kusta di Tanimbar
Kamis, 27 Juni 2024 8:24
Pemkot Denpasar miliki TPKJM
Selasa, 14 Mei 2024 18:51
Kemensos-Disdukcapil mendata kependudukan ODGJ di Sumba Timur NTT
Jumat, 3 Mei 2024 4:50
Sebanyak 32 ribu lebih ODGJ ikut nyoblos pada Pemilu 2024 di Jabar
Rabu, 27 Desember 2023 5:38
Polisi bersama warga evakuasi ODGJ ganggu masyarakat
Rabu, 29 November 2023 5:36
DPKP padamkan kebakaran lahan yang diduga ulah ODGJ di Bogor
Sabtu, 14 Oktober 2023 5:00