Kediri (ANTARA) - Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Blitar, Jawa Timur, memberikan pendidikan dan pendampingan warga binaan untuk membuat kerupuk puli guna bekal mereka setelah keluar lapas.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Jawa Timur Imam Jauhari mengapresiasi langkah yang dilakukan Lapas Blitar memberdayakan warga binaan dengan memberi pelatihan pembuatan kerupuk puli yang akan diekspor ke luar negeri.
"Kami melakukan kerja sama dengan pihak ketiga terkait pengiriman atau ekspor kerupuk puli. Kerupuk ini adalah hasil produksi warga binaan Lapas Blitar. Nantinya ekspor perdana ke Hong Kong," katanya di Blitar, Selasa.
Ia menjelaskan rencana ekspor perdana kerupuk puli tersebut sekitar 20 kardus yang sudah disiapkan untuk dikirim. Jumlah ini sedikit karena masih perdana. Namun, kata dia, pihaknya berharap nanti produksi bisa bertambah. Para warga binaan yang membantu akan mendapatkan premi yang bisa diambil setelah mereka bebas dari tahanan.
Markus Permadi (34), salah satu warga binaan yang membuat kerupuk puli mengungkapkan bahwa dirinya bersama teman sebelumnya mendapatkan pelatihan membuat kerupuk puli. Ada sekitar 10 warga binaan yang ikut pelatihan.
Baca juga: 1.120 warga binaan di NTB tak miliki NIK untuk Pemilu 2024
Baca juga: Pria asal Lombok Timur terungkap selundupkan narkoba ke lapas
Ia mengaku senang mendapat pelatihan karena bisa dijadikan bekal keterampilan yang bermanfaat. Terlebih lagi, hasil pembuatan kerupuk puli itu dikirim ke luar negeri. "Kami awalnya ikut bimbingan kerja, kemudian memproduksi bersama teman-teman binaan. Kami senang bisa membuat kerupuk puli," kata Markus.
Ia mengaku membuat kerupuk puli tergolong mudah. Hanya dibutuhkan beras sebagai bahan utama, rempah-rempah, garam, dan bahan lain. Semuanya dicampur, dimasak, dan siap dicetak. Dalam sehari, ia bersama teman binaan bisa membuat sekitar 4 kilogram beras sebagai bahan pembuatan kerupuk puli. Ia mengaku senang karena selama ikut produksi mendapatkan upah. Nantinya, upah itu bisa diambil saat bebas atau keluar lapas.
Berita Terkait
LPKA Kelas I Blitar tunjuk Apong Adi Sanjaya sebagai Ketua Zona Integritas
Sabtu, 28 Januari 2023 10:48
Kejati NTB titip penahanan eks pejabat bank syariah di Lapas Lombok Barat
Kamis, 19 Desember 2024 11:13
Penahanan tersangka KUR sapi dititipkan di Lapas Lombok Barat
Rabu, 18 Desember 2024 14:10
Kemarin, Lapas Lobar siap tampung Agus, kasus pungutan liar hingga pengaturan tradisi Nyongkolan
Rabu, 18 Desember 2024 7:51
"Overcapacity" perlu evaluasi kebijakan-rehabilitasi sosial
Selasa, 17 Desember 2024 20:00
Lapas Lombok Barat siap tampung penahanan Agus Buntung
Selasa, 17 Desember 2024 17:45
Lapas Lombok fasilitasi GPIB beri warga binaan tali kasih jelang Natal 2025
Senin, 16 Desember 2024 14:41
Lapas Lombok Barat usulkan lima warga binaan terima remisi khusus Natal
Senin, 16 Desember 2024 14:23