Mataram (ANTARA) - Tim pencarian dan pertolongan (SAR) telah menemukan jasad Kamisun (35), seorang pemancing yang pada Senin (6/2) dilaporkan tenggelam di perairan Teluk Ujung, Desa Mertak, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat.
"Hari ketiga pencarian korban berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi mengambang di sekitar perairan Gili Penyu, atau sekitar 100 meter arah selatan dari lokasi kejadian pertama, pada pukul 09.00 WITA," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Mataram Lalu Wahyu Efendi di Mataram, Rabu.
Wahyu mengatakan bahwa tim SAR gabungan telah mengevakuasi jasad korban ke Pantai Teluk Bumbang menggunakan perahu karet bermesin dan selanjutnya akan membawanya ke rumah duka.
Kamisun tercatat sebagai warga Dusun Gunung Timba, Desa Denggeng Timur, Kecamatan Selong, Kabuparen Lombok Timur.
Menurut laporan dari pengelola Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Tunak, Kamisun bersama rekannya memancing ikan dari lereng tebing pada Minggu (5/2) sekitar pukul 17.00 WITA. Dia dilaporkan kena hempasan ombak dan jatuh ke laut sekitar pukul 23.00 WITA.
Personel Kantor Pencarian dan Pertolongan Mataram, Kepolisian Sektor Kuta Mandalika, Komando Rayon Militer Pujut, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lombok Tengah dikerahkan untuk mencari Kamisun.
"Upaya pencarian korban dilakukan sejak Senin (6/2). Kami menghadapi kendala selama pencarian, angin kencang, gelombang tinggi, dan hujan lebat," kata Wahyu.
Tiga hari hilang, jasad pemancing tenggelam di TWA Gunung Tunak ditemukan
Tim SAR mengevakuasi jenazah seorang pemancing yang tenggelam di perairan Gili Penyu, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Rabu (8/2/2023). (ANTARA/HO-Basarnas Mataram)
