Mataram (ANTARA) - Dinas Pendidikan Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, mengatakan, pembagian surat keputusan (SK) tenaga guru yang dinyatakan lulus sebagai pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahun 2022, sedang menunggu revisi SK penempatan dari pemerintah pusat.
"Ditargetkan SK akan terbit sekitar bulan Mei-Juni 2023," kata Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Mataram Yusuf Zain di Mataram, Kamis.
Jumlah pelamar yang masuk kategori prioritas dua (P2) dan P3 berjumlah 263 orang dan yang tidak memenuhi syarat enam orang. Pelamar yang tidak memenuhi syarat disebabkan pendidikan mereka tidak linier dengan jabatan yang dilamar.
Menurutnya, untuk penempatan 263 guru P2 dan P3 itu pada tingkat Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Mataram sudah selesai, namun ternyata ada perubahan di pemerintah pusat.
"Hasil perubahan itulah, yang kita tunggu klarifikasi penempatan dari pemerintah pusat," katanya.
Terkait dengan itu, pihaknya berharap agar guru calon PPPK dapat bersabar menunggu penerbitan SK dari pemerintah pusat.
"Alhamdulillah, untuk persoalan atau masalah-masalah di daerah terhadap guru calon PPPK tersebut sudah tidak ada," katanya.
Karenanya, setelah tahapan penerimaan SK tidak ada lagi tahapan-tahapan audit dan lain-lain yang akan dilakukan oleh guru, sebab semua proses rekrutmen guru PPPK sudah rampung.
Sementara terkait dengan guru yang dinyatakan lulus namun tidak memiliki formasi, akan menjadi skala prioritas pengangkatan PPPK tahun 2023.
"Yang tidak lulus tahun ini, tetap akan menjadi prioritas tahun 2024," katanya.
Ke depan, Yusuf berharap, selain ada rekrutmen guru melalui PPPK juga ada melalui calon pegawai negeri sipil (PNS).
Berita Terkait
Ombudsman NTB temukan penyimpangan rekruetmen P3K di Pemkab Bima
Kamis, 28 Maret 2024 16:11
Guru Penggerak wujudkan pendidikan unggul
Rabu, 20 Maret 2024 16:48
Rencana rekrutmen PPPK pustakawan sudah sesuai jalur
Rabu, 20 Maret 2024 7:16
Lombok Tengah dapat kuota 1.664 PPPK pada 2024
Senin, 18 Maret 2024 13:50
Pemkot Bima usulkan rekrutmen 829 ASN dan P3K ke Kemenpan-RB
Minggu, 17 Maret 2024 23:13
Ratusan tenaga honorer di Lombok Timur terima SK PPPK
Rabu, 6 Maret 2024 15:38
Sebanyak 75 ribu satpol PP berpeluang jadi ASN dan PPPK
Senin, 4 Maret 2024 8:52
Sebanyak 341 honorer K2 di Mataram diusulkan jadi PPPK
Jumat, 23 Februari 2024 13:21