Polda NTB membantu pemulangan jenazah ABK korban kebakaran MT Kristin

id pemulangan jenazah abk mt kristin surabaya,abk sukirman

Polda NTB membantu pemulangan jenazah ABK korban kebakaran MT Kristin

Arsip foto-Petugas meletakkan jenazah Sukirman dalam kantong jenazah ke dalam kendaraan ambulan untuk selanjutnya dibawa ke RSUP NTB usai proses identifikasi di RS. Bhayangkara Mataram, Senin (27/3/2023). (ANTARA/Dhimas B.P.)

Mataram (ANTARA) - Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat membantu proses pemulangan jenazah anak buah kapal (ABK) yang menjadi korban kebakaran kapal tanker MT Kristin Surabaya di Perairan Barat Pulau Lombok.

Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda NTB Komisaris Besar Polisi dr. Sudarsono di Mataram, Selasa, mengatakan bahwa pemulangan jenazah ABK MT Kristin Surabaya yang berhasil teridentifikasi bernama Sukirman tersebut merupakan tindak lanjut hasil koordinasi dengan pihak keluarga.

"Mungkin besok pagi jam 10.00 Wita atau siang, rencananya jenazah akan dikirim ke Jakarta. Kami sudah buatkan surat pengantar administrasi agar nanti diarahkan langsung ke Cirebon (kediaman korban)," kata Sudarsono.

Dia pun menjelaskan bahwa langkah ini merupakan tindak lanjut hasil Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri yang telah berhasil mengidentifikasi jenazah Sukirman dengan menggunakan metode "Secondary Investigation".

"Metode ini dijalankan dengan pengumpulan data antemortem dan antropometri atau ciri-ciri khusus korban," ujarnya.

Data terkait korban, jelas dia, dikuatkan dari keterangan 14 ABK MT Kristin Surabaya yang selamat dalam insiden tersebut.

"Karena Senin (27/3) kemarin yang ditemukan panggul sampai kaki yang sudah terputus-putus, maka kami datangkan 14 ABK yang mengenal korban," ucap dia.

Dari keterangan ABK didapatkan data Sukirman yang kali terakhir mengenakan setelan baju berwarna jingga dan cokelat.

"Jadi, dari antropometri yang kami lakukan cocok dengan yang ditemukan pada jenazah Sukirman," katanya.

Potongan tubuh jenazah Sukirman, kali pertama ditemukan di atas kapal pada Senin (27/3) dini hari sekitar pukul 04.20 Wita.