Mataram (ANTARA) - Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat membantu proses pemulangan jenazah anak buah kapal (ABK) yang menjadi korban kebakaran kapal tanker MT Kristin Surabaya di Perairan Barat Pulau Lombok.
Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda NTB Komisaris Besar Polisi dr. Sudarsono di Mataram, Selasa, mengatakan bahwa pemulangan jenazah ABK MT Kristin Surabaya yang berhasil teridentifikasi bernama Sukirman tersebut merupakan tindak lanjut hasil koordinasi dengan pihak keluarga.
"Mungkin besok pagi jam 10.00 Wita atau siang, rencananya jenazah akan dikirim ke Jakarta. Kami sudah buatkan surat pengantar administrasi agar nanti diarahkan langsung ke Cirebon (kediaman korban)," kata Sudarsono.
Dia pun menjelaskan bahwa langkah ini merupakan tindak lanjut hasil Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri yang telah berhasil mengidentifikasi jenazah Sukirman dengan menggunakan metode "Secondary Investigation".
"Metode ini dijalankan dengan pengumpulan data antemortem dan antropometri atau ciri-ciri khusus korban," ujarnya.
Data terkait korban, jelas dia, dikuatkan dari keterangan 14 ABK MT Kristin Surabaya yang selamat dalam insiden tersebut.
"Karena Senin (27/3) kemarin yang ditemukan panggul sampai kaki yang sudah terputus-putus, maka kami datangkan 14 ABK yang mengenal korban," ucap dia.
Dari keterangan ABK didapatkan data Sukirman yang kali terakhir mengenakan setelan baju berwarna jingga dan cokelat.
"Jadi, dari antropometri yang kami lakukan cocok dengan yang ditemukan pada jenazah Sukirman," katanya.
Potongan tubuh jenazah Sukirman, kali pertama ditemukan di atas kapal pada Senin (27/3) dini hari sekitar pukul 04.20 Wita.
Berita Terkait
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01
Paket "K2" Pertama Mendaftar Ke KPU KSB
Senin, 27 Juli 2015 11:14
Paket "f1" didukung partai terbanyak dalam pilkada
Minggu, 5 Juli 2015 14:21
Ikan tuna NTB mengandung merkuri kadar rendah
Rabu, 10 Juni 2015 6:56