Direktur Pemberitaan Akhmad Munir resmi menjadi Plt Dirut LKBN Antara

id Dirut LKBN Antara,Plt Dirut LKBN Antara Akhmad Munir,Dirut LKBN ANTARA Meidyatama Suryodiningrat,Meidyatama Suryodiningrat Dubes Rumania,LKBN ANTARA

Direktur Pemberitaan Akhmad Munir resmi menjadi Plt Dirut LKBN Antara

Plt Direktur Utama Perusahaan Umum (Perum) Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara Akhmad Munir bersama Ketua Dewan Pengawas Perum LKBN Antara Widodo Muktiyo, saat serah terima jabatan direktur utama Perum LKBN Antara di salah satu hotel bintang lima Jakarta, Selasa (27/6/2023). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat



Sebelumnya, Menteri BUMN Rini Soemarno saat itu menetapkan Akhmad Munir sebagai Direktur Pemberitaan Perum LKBN Antara untuk periode selama lima tahun sejak 2018 sampai April 2023.
 
Pengangkatan Akhmad Munir tertuang dalam Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-88/MBU/04/2018 tanggal 12 April 2018. Akhmad Munir menamatkan pendidikan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas di SMA I Sumenep pada 1985.

Pria berdarah Madura ini kemudian melanjutkan kuliah di Fakultas Ilmu Politik dan Sosial (FISIP) Universitas Jember dan lulus 1991. Setahun setelah menyelesaikan kuliah, Akhmad Munir diterima di LKBN Antara pada 1992, sebagai jurnalis junior di LKBN Antara Biro Jawa Timur.

Sebelum bergabung dengan LKBN Antara, pria kelahiran Sumenep, 15 Desember 1966 ini merintis karirnya menjadi reporter pada Suara Akbar, Jember, dari 1990-1991 dan sebagai Public Relations di Astra Credit Jakarta.

Pada 1992-November 2008, Akhmad Munir menjalankan tugas kesehariannya sebagai reporter hingga menjadi redaktur, redaktur senior di LKBN Antara Biro Jatim.

Memasuki tahun 2008-2009, karirnya sebagai pewarta terus menanjak hingga dipercaya menjadi Kepala Biro LKBN Antara Bengkulu.

Tidak cukup di situ, Akhmad Munir yang tekun dan memiliki moto hidup, "Bekerja Sabar, Ikhlas dan Istiqomah" ini kemudian kembali Jawa Timur.

Pada 2009-Maret 2010, suami dari Erva Agushinta (46) ini mendapat penugasan baru sebagai Asisten Manajer Pemberitaan LKBN Antara Jawa Timur, hingga akhirnya ditunjuk sebagai orang nomor satu atau menjadi Kepala Biro LKBN Antara Jawa Timur pada 2010 hingga akhir 2017.