Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Praya Kabupaten Lombok Tengah, NTB, menjalin kerja sama dengan Universitas Mataram dan AMR Research Center NIID (Lembaga Penelitian Nasional) Tokyo Jepang untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
"Penelitian ini untuk meningkatkan sumber daya dan teknologi dengan meningkatkan kualitas klinik laboratorium mikrobiologi RSUD Praya," kata Direktur RSUD Praya, dr Mamang Bagiansah di Praya, Rabu.
Atas dasar itu tim riset kolaborasi Tricycle ESBL-Ec melakukan Riset di RSUD Praya. Riset ini merupakan kerja sama antara fakultas kedokteran Universitas Mataram dengan AMR Research Center NIID (Lembaga Penelitian Nasional) Tokyo Jepang.
Sebelumnya telah berlangsung pelatihan pemeriksaan sampel penelitian dari tanggal 8-13 Juli 2023 di laboratorium FK Unram.
"Kunjungan tim tersebut karena sebagai Rumah Sakit memiliki layanan mikrobiologi klinik," katanya.
Sementara itu, Ketua tim peneliti tricycle FK Unram Dr Hagni Wardoyo mengatakan, NIID sebagai collaborating partner WHO memiliki tanggungjawab dalam mendukung pelaksanaan riset OneHealth dalam hal ini tricycle ESBL-Ec di Asia Pasifik.
Dimana Indonesia, Vietnam dan Malaysia sebagai negara pioneer riset kolaborasi ini. Program riset kolaborasi ini akan berlangsung dalam 3 tahun ke depan.
"Harapannya adalah melalui riset ini dapat dikembangkan kebijakan pengendalian resistensi antimikroba di komunitas manusia, peternakan dan pertanian dan juga rumah sakit," katanya.
