Jakarta (ANTARA) - Direktorat Jenderal (Ditjen) Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (Binalavotas) Kementerian Ketenagakerjaan mengingatkan agar organisasi-organisasi unit kerja di internal Kemnaker bekerja dengan mengedepankan produktivitas.
"Kita harus membangun organisasi yang betul-betul mengedepankan produktivitas di antaranya dengan membangun budaya organisasi yang baik," ujar Plt. Dirjen Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (Binalavotas) Kemnaker, Anwar Sanusi dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.
Saat mengunjungi BPVP Kendari, ia mengemukakan budaya organisasi yang baik tersebut di antaranya adalah seluruh pegawai harus bekerja dengan hati. Hal ini, lanjutnya, dilakukan dengan membangun kepercayaan antara pimpinan organisasi dengan anggota organisasi atau anak buah yang dipimpin. Dan untuk membangun kepercayaan antar lini tersebut, yakni dilakukan dengan penguatan silaturahmi.
"Makanya silaturahmi itu sangat penting, karena pekerjaan hanya lah sementara, tetapi silaturahmi adalah selamanya," kata Anwar Sanusi ketika berdiskusi dan berdialog dengan Pimpinan dan Pegawai BPVP Kendari.
Ia menambahkan membangun budaya organisasi yang baik juga dilakukan dengan adanya hubungan kerja yang baik dan tata kelola yang baik. Hal ini diwujudkan di antaranya dengan adanya target capaian kinerja dari para pegawai. "Jangan hanya berpikir menggugurkan tugas lalu pekerjaan selesai. Harus berprestasi dengan mencapai kinerja. Jadi kita tidak hanya bekerja namun juga berkinerja," tuturnya.
Anwar Sanusi mengatakan, jajaran Pimpinan di Kemnaker juga memiliki komitmen tinggi dalam mengembangkan SDM ketenagakerjaan. Hal ini diwujudkan dengan sejumlah kerja sama peningkatan kapasitas SDM aparatur ketenagakerjaan dengan beberapa negara sahabat.
Baca juga: Pemprov NTB bekali 75 orang program magang ke Jepang
Baca juga: Kemnaker alokasi Rp800 juta pembangunan tahap awal BLK Sampit Kalteng
Kepada ASN dan SDM ketenagakerjaan yang betugas di BPVP, Anwar Sanusi berpesan untuk terus semangat meningkatkan keterampilan. Peran-peran instruktur dan SDM lainnya sangat penting bahkan terlihat hasilnya salah satunya dengan keberhasilan Indonesia menjadi juara umum pada 13th WorldSkills ASEAN tahun 2023 di Singapura.
"Semoga prestasi ini bisa menimbulkan semangat bagi kita dalam mencetak SDM unggul," ujarnya.
Berita Terkait
37 orang calon PMI NTB yang gagal berangkat terima ganti rugi Rp590 juta
Kamis, 17 Oktober 2024 18:44
Kemnaker siapkan penempatan 100 ribu PMI di Jepang
Selasa, 3 September 2024 20:02
Kemenparekraf terima 34 SKKNI dari Kemnaker untuk SDM pariwisata
Selasa, 27 Agustus 2024 7:42
Kemenparekraf terima 34 SKKNI dari Kemnaker
Selasa, 27 Agustus 2024 7:15
Kemnaker jelaskan beberapa faktor penyebab PHK
Jumat, 23 Agustus 2024 19:52
Wamenaker berkomitmen kawal pekerja dapat pelindungan layak
Kamis, 22 Agustus 2024 9:49
Menaker dan Dubes Yordania bahas upaya penempatan PMI
Kamis, 1 Agustus 2024 19:53
Menaker minta jajaran terus tingkatkan kinerja jelang SPI
Senin, 24 Juni 2024 21:06