Jika dimungkinkan dan menguasai, berikan kompresi dada. Adapun pada korban berusia muda, kompresi di area dada korban dapat dilakukan dengan memberikan kompresi/tekanan dengan dua jari atau satu tangan saja.
"Kompresi Dada dilakukan yaitu, meletakkan pangkal telapak tangan pada 1/3 bagian bawah tulang dada korban dan satu tangan yang lain ada diatas tangan pertama kemudian jari penolong saling mengunci lalu tekan dada dengan Kecepatan 100 - 120x /menit, Kedalaman 5 cm (2 inchi) dan seimbang antara menekan dan melepas
"Bila memungkinkan gantian dengan penolong lain setiap dua menit", tutur dokter Nita.
Adapun pada materi Bantuan Pernapasan, disarankan menggunakan bag mask/ alat bantu napas dan tidak ada celah antara masker bag mask dengan wajah pasien.
"Setiap bantuan nafas, berjarak lima hingga enam detik", katanya.