Newmont kembali beroperasi setelah pemblokiran jalan

id PT Newmont

Newmont kembali beroperasi setelah pemblokiran jalan

Lokasi tambang emas dan tembaga PT Newmont Nusa Tenggara, di Batu Hijau, Kecamatan Sekongkang, Kabupaten Sumbawa Barat, NTB. (Antara Foto) (1)

"Kami merasa senang karena akses dan operasional tambang sudah normal kembali"
Mataram (Antara NTB) - Perseroan Terbatas Newmont Nusa Tenggara kembali beroperasi setelah sebelumnya sempat berhenti sementara akibat adanya pemblokiran jalan oleh sejumlah orang pencari kerja.

"Kami merasa senang karena akses dan operasional tambang sudah normal kembali setelah para pencari kerja meninggalkan area kerja perusahaan dengan aman tanpa terjadi insiden," kata General Manager Operations PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) Tony Esplin di Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat, Sabtu.

Seperti diketahui, sejumlah pencari kerja melakukan pemblokiran jalan menuju site Batu Hijau atau lokasi tambang, sejak 19 Oktober 2015, dan menuntut dipekerjakan di perusahaan.

Akibat pemblokiran jalan tersebut, para karyawan PT NNT dan mitra bisnis tidak dapat berangkat menuju tempat kerja masing-masing, sehingga perusahaan membatasi kegiatan operasional untuk memastikan keselamatan karyawan dan masyarakat umum.

PT NNT, kata Tony, sangat berterima kasih kepada seluruh karyawan, aparat kepolisian, pejabat Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Sumbawa Barat, serta para tokoh masyarakat atas kesabaran, profesionalisme dan dukungannya selama sepekan dalam memfasilitasi dialog dengan para pencari kerja.

"Operasional perusahaan sekarang ini sudah kembali berjalan normal seperti biasanya berkat dukungan semua pihak," ujarnya.

PT NNT adalah perusahaan tambang tembaga dan emas yang beroperasi berdasarkan kontrak karya generasi IV yang ditandatangani pada 2 Desember 1986.

Tony menjelaskan sejak beroperasi penuh di Indonesia pada tahun 2000, total kontribusi PT NNT mencapai sekitar Rp90 triliun yang meliputi pembayaran pajak, bea dan pajak, gaji karyawan, pembelian barang dan jasa dalam negeri, serta deviden yang dibayarkan para pemegang saham nasional.

Selain itu, katanya, PT NNT juga telah melaksanakan program-program tanggung jawab sosial untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat sekitar tambang dengan dana rata-rata Rp50 miliar per tahun.

Saat ini, PT NNT mempekerjakan sebanyak 3.600-an karyawan dan 3.000-an kontraktor. (*)