Mamuju Sulbar meningkatkan pelayanan telekomunikasi melalui program BAKTI

id Pembangunan telekomunikasi Mamuju,Bakti Kominfo

Mamuju Sulbar meningkatkan pelayanan telekomunikasi melalui program BAKTI

Pemerintah Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) meningkatkan pelayanan infrastruktur telekomunikasi melalui program yang dilaksanakan Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) di Mamuju, Kamis (07/9/2023). ANTARA/M Faisal Hanapi

Mamuju (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) meningkatkan pelayanan infrastruktur telekomunikasi melalui program yang dilaksanakan Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI).

"Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Republik Indonesia melalui BAKTI meningkatkan pelayanan infrastruktur komunikasi di Mamuju," kata Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Mamuju, Drs HTonga, MAP di Mamuju, Kamis.

Ia mengatakan, pemerintah di Mamuju dan BAKTI Kominfo RI telah melakukan rapat koordinasi untuk meningkatkan kualitas layanan infrastruktur telekomunikasi di wilayah kerja VI BAKTI Makassar, yang termasuk di dalamnya Kabupaten Mamuju.

"Rapat koordinasi tersebut untuk kepentingan penyediaan layanan telekomunikasi yang berkualitas untuk masyarakat di wilayah Mamuju," katanya.

Selain itu, sebagai upaya untuk melakukan pertukaran gagasan, yang diharapkan akan menciptakan langkah konkret untuk perbaikan infrastruktur dan layanan telekomunikasi di masa depan," katanya.

Ia menyampaikan, dengan adanya upaya peningkatan layanan infrastruktur komunikasi tersebut, maka penyediaan layanan telekomunikasi di Mamuju, akan menjadi lebih baik dan berkualitas.

Ia menyampaikan, selain peningkatan pelayanan infrastruktur telekomunikasi, pengembangan teknologi informatika juga akan dilaksanakan.

"Kordinasi untuk mencapai kesepakatan dan tujuan bersama akan dimaksimalkan agar layanan telekomunikasi dapat dinikmati masyarakat secara umum dan menyeluruh," katanya.

Baca juga: BATIC 2023 sebut momentum Telkom berkolaborasi dengan pemain telco global
Baca juga: Telkom dan Dinas Bina Marga bongkar kabel semrawut


Selain itu, untuk percepatan konektivitas dan transformasi digital di wilayah tertinggal, terpencil, terluar (3T), maupun di wilayah perintisan atau perbatasan, yang memerlukan perspektif bersama lintas sektoral khususnya pada sektor pemerintahan daerah, sehingga rapat koordinasi peningkatan pelayanan infrastruktur telekomunikasi dilaksanakan.