Garut (ANTARA) - Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian) sudah mengalokasikan 8 ribu ton beras untuk dibagikan kepada masyarakat Kabupaten Garut, Jawa Barat, dalam rangka meringankan beban ekonomi masyarakat dan untuk mengendalikan harga beras di pasaran.
"Kita punya bantuan beras 8 ribu ton," kata Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kemenko Bidang Perekonomian Ferry Irawan usai kegiatan Sosialisasi Dashboard Pengentasan Kemiskinan Ekstrem melalui Model Keuangan Inklusif di Pendopo Garut, Kamis.
Ia menuturkan bantuan beras yang dikucurkan ke tiap daerah termasuk Kabupaten Garut untuk mengatasi inflasi sekaligus membantu masyarakat.
Sesuai Instruksi Presiden, kata dia, penyaluran bantuan beras bagi masyarakat itu dipercepat yakni pada September, kemudian Oktober, dan November.
Ia menegaskan beras yang diberikan kepada masyarakat kurang mampu di Garut itu dipastikan memiliki kualitas bagus.
Bupati Garut Rudy Gunawan yang mendampingi Deputi menambahkan, pemerintah pusat sudah memberikan perhatian bagi Garut dengan mengucurkan beras dalam rangka membantu meringankan beban ekonomi masyarakat.
Ia mengatakan beras dari pemerintah pusat sebanyak 8 ribu ton itu akan dibagikan merata di seluruh kecamatan sesuai dengan jumlah Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) sebanyak 250 ribu jiwa.
"8 ribu ton beras bantuan itu akan disalurkan sesuai DTKS ada 250 ribu," kata Bupati.
Ia menambahkan selain bantuan dari pemerintah pusat, Pemkab Garut juga menyediakan 100 ton beras untuk masyarakat yang masuk dalam DTKS.
Beras yang disiapkan itu, kata dia, pendistribusiannya melibatkan seluruh ASN di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk membagikan langsung ke rumah-rumah warga penerima manfaat.
Baca juga: Harga beras di Pasar Kediri naik
Baca juga: Harga beras di Mataram masih Rp14 ribu per kilogram
"Dari kita ada lagi beras cadangan, ada 100 ton itu tidak perlu dibeli, gratis bagi masyarakat," katanya.
Berita Terkait
Dana perbaikan rumah korban gempa di Garut masih proses
Rabu, 30 Oktober 2024 21:16
Sedikitnya 20 orang alami luka akibat gempa di Kabupaten Bandung
Kamis, 19 September 2024 12:42
KemenKopUKM beri pelatihan perajin kulit Garut
Senin, 20 Mei 2024 4:08
Getaran gempa di Kabupaten Bandung merusak masjid dan puskesmas
Kamis, 2 Mei 2024 6:46
Sebanyak 110 rumah rusak dan 75 KK terdampak akibat gempa Garut
Minggu, 28 April 2024 17:26
Deformasi batuan dalam jadi pemicu gempa tektonik
Minggu, 28 April 2024 6:13
Tempat wisata di Garut tetap buka selama Ramadhan
Jumat, 15 Maret 2024 10:39
Pemerintah pusat terus mendukung pembangunan infrastruktur transportasi
Senin, 5 Februari 2024 5:55