Mataram (ANTARA) - Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat melalui Direktorat Polisi Perairan dan Udara menambah jumlah kapal pemburu cepat guna memperkuat benteng pertahanan di kawasan perairan laut.
"Dengan adanya penambahan kapal pemburu cepat ini diharapkan dapat memperkuat harkamtibmas di kawasan perairan laut," kata Wakil Kepala Polda NTB Brigadir Jenderal Polisi Ruslan Aspan di Mataram, Kamis.
Jenis kapal pemburu cepat yang memperkuat pertahanan perairan laut ini adalah kapal tipe Polisi C2 dengan nomor lambung KP. XXIII-2013.
Selain menjaga pertahanan, keamanan dan ketertiban di kawasan perairan laut, pihaknya mengharapkan keberadaan kapal ini mendukung pemerintah dalam memberikan pelayanan ke masyarakat, khususnya yang berada di pesisir pantai maupun di pulau-pulau kecil.
"Sesuai amanah Undang-Undang RI Nomor 2 Tahun 2022 tentang Polri, keberadaan kapal baru ini diharapkan dapat mendukung pemerintah dalam menjaga kelestarian biota laut dan mencegah aktivitas ilegal," ujarnya.
Dengan adanya keberadaan kapal pemburu cepat ini, Ruslan mengharapkan jajaran Ditpolairud Polda NTB dapat lebih meningkatkan sinergi dengan seluruh pemangku kebijakan di kawasan maritim, baik dengan kementerian, TNI AL, Basarnas, Syahbandar, dan Bakamla.
"Saya berharap bertambahnya jumlah kapal pemburu cepat ini bisa dimanfaatkan secara maksimal demi menjaga wilayah perairan wilayah NTB," ucap dia.
Polda NTB mendapatkan penambahan jumlah kapal pemburu cepat ini dari Mabes Polri melalui Korps Polairud Baharkam Polri.
Berita Terkait
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01
Paket "K2" Pertama Mendaftar Ke KPU KSB
Senin, 27 Juli 2015 11:14
Paket "f1" didukung partai terbanyak dalam pilkada
Minggu, 5 Juli 2015 14:21
Ikan tuna NTB mengandung merkuri kadar rendah
Rabu, 10 Juni 2015 6:56