Sasaran penerima beras CPP taho ketiga di Mataram bertambah 537 KPM

id tambahan KPM CPP Mataram,Bulog,Sasaran CPP di Mataram, Mataram

Sasaran penerima beras CPP taho ketiga di Mataram bertambah 537 KPM

Sejumlah keluarga penerima manfaat (KPM) di Kelurahan Dasan Agung, Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, mengambil bantuan beras cadangan pangan pemerintah (CPP) tahap tiga, Jumat (17/11-2023). (ANTARA/Nirkomala)

Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, menyebutkan sasaran penerima bantuan beras cadangan pangan pemerintah (CPP) tahap ketiga di Mataram bertambah 537 keluarga penerima manfaat (KPM) atau dari 36.363 KPM menjadi 36.900 KPM.

"Dengan demikian, penyaluran bantuan beras CPP tahap tiga diberikan kepada 36.900 KPM. Tambahan ini, ditetapkan sesuai SK dari pemerintah pusat," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Mataram H Lalu Johari di Mataram, Jumat.

Menurut dia, dalam pendistribusian bantuan beras CPP tahan tiga yang saat ini sedang berlangsung di 50 kelurahan se-Kota Mataram, sebanyak 537 KPM tambahan tersebut menerima jatah langsung tiga bulan.

Jatah tiga bulan itu untuk jatah bulan September, Oktober, dan November 2023 dengan kuota per bulan 10 kilogram per KPM. "Jadi masing-masing KPM tambahan, sekarang langsung menerima 30 kilogram atau tiga bungkus beras CPP," katanya.

Dengan adanya tambahan KPM penerima bantuan beras CPP tersebut, maka pendistribusian beras CPP ke Kota Mataram secara otomatis juga bertambah.

Dari awalnya 363,63 ton untuk 36.363 KPM dengan ketentuan masing-masing KPM mendapatkan 10 kilogram, kini bertambah 16,11 ton karena adanya tambahan 537 KPM dikalikan 10 kilogram ditambah lagi untuk jatah tiga bulan.

"Dengan demikian, total beras CPP untuk Kota Mataram pada tahap ketiga ini menjadi 379,74 ton," sebutnya.

Sementara menyinggung penyaluran bantuan CPP tahan tiga, Johari mengatakan, sejauh ini berjalan relatif lancar dan belum ada KPM yang mengembalikan berasnya karena adanya kemasan rusak, kekurangan volume, atau kualitas yang tidak bagus.

Kondisi itu terjadi karena, sebelum CPP didistribusikan oleh Bulog ke 50 kelurahan, tim dari DKP melakukan pengecekan langsung ke dua gudang Bulog yang ada di Kota Mataram yakni di Gudang Dasan Cermen dan Sandubaya.

Baca juga: 5.000 ton beras terjual ke penggilingan-distributor di Sumut
Baca juga: Sebanyak 11 ribu ton beras Vietnam tiba di Pelabuhan Sorong dan Jayapura


Pengecekan beras ke gudang Bulog itu dilakukan untuk memastikan stok beras CPP mencukupi, kualitas bagus, dan volume per kantong sesuai yakni 10 kilogram.

"Alhamdulillah, penyaluran CPP tahap tiga lancar dan belum ada pengembalian dari KPM. Waktu tahap pertama, ada beberapa KPM mengembalikan karena kemasan rusak tapi langsung diganti," katanya.