Mataram (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat bergerak cepat memulihkan gangguan listrik akibat cuaca ekstrem yang melanda Pulau Lombok pada Senin.
General Manager PLN Unit Induk Wilayah NTB, Sudjarwo, mengatakan cuaca ekstrem yang melanda Pulau Lombok berupa angin kencang dan hujan deras, menyebabkan sejumlah pohon tumbang, antena roboh, dan atap warga terlepas.
Pohon tumbang menimpa jaringan listrik di beberapa lokasi di Kabupaten Lombok Barat, seperti Desa Terong Tawah, Jalan Dr. Sujono, Jalan TGH Lopan, Desa Beleke, Desa Buwun Mas, dan Desa Mekaki.
"Dampak cuaca buruk tersebut mengganggu pasokan aliran listrik di beberapa lokasi," katanya.
Menurut Sudjarwo, kondisi kelistrikan yang terdampak oleh angin kencang dan hujan deras sudah berhasil dipulihkan oleh tim yang bergerak cepat melakukan penanganan.
Sebanyak 51 gardu listrik, lima tiang, dan beberapa peralatan yang terdampak berhasil dipulihkan.
"Alhamdulillah, berkat doa dan dukungan semua pihak, kelistrikan di wilayah terdampak sudah normal kembali. Kami mengucapkan terima kasih atas semua dukungannya," ujarnya.
Ia mengatakan tantangan utama yang dihadapi dalam proses penormalan adalah proses evakuasi pohon tumbang. Pada situasi ini prioritas utama adalah keselamatan baik Masyarakat maupun petugas PLN.
Sudjarwo menambahkan bahwa pada kondisi cuaca ekstrem seperti ini, tidak menutup kemungkinan curah hujan dan angin kencang akan semakin meningkat. Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap waspada.
"Pada kesempatan ini, kami juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. Mohon dipastikan instalasi listrik dalam kondisi aman, dan apabila ada gangguan, pelanggan dapat melaporkan melalui aplikasi PLN Mobile," ucapnya.
Baca juga: Kadisnakertrans NTB: Jadikan momentum bulan K3 sebagai implementasi komitmen
Baca juga: Pemakaian SPKLU PLN melonjak 631 persen, indikasi kendaraan listrik makin diminati di NTB
PLN, kata dia, terus bekerja keras untuk memberikan pelayanan listrik yang andal khususnya di momen bulan suci Ramadan.
PLN juga memberikan Promo "Listrik di Bulan Berkah" di bulan Ramadan ini, di mana masyarakat dapat melakukan tambah daya hingga 5500 VA hanya dengan 202.403 rupiah saja.
"Kami berkomitmen untuk selalu memberikan layanan listrik yang terbaik kepada pelanggan. Dan kepada seluruh Masyarakat kami ada promo 'Listrik di Bulan Berkah'. Silakan nikmati promo ini, di mana sebelumnya biayanya sampai jutaan, sekarang hanya dengan 202.403 rupiah pelanggan bisa tambah daya hingga 5500 VA," kata Sudjarwo.
Berita Terkait
PLN UIP Nusra tanam ratusan bibit pohon sekitar Obvit Nasional di Pantai Viral Mataram
Jumat, 29 November 2024 7:41
PLN-Bank KfW bermitra dalam COP29: Akselerasi pengembangan PLTP Ulumbu 5-6
Jumat, 29 November 2024 7:29
Pilkada 2024 NTB, listrik aman: PLN jaga keandalan pasokan energi
Kamis, 28 November 2024 6:38
PLN IP komitmen wujudkan keberlanjutan program perusahaan
Rabu, 27 November 2024 20:57
PLN NTB apel siaga untuk pastikan keandalan listrik saat Pilkada
Rabu, 27 November 2024 14:00
PLN sukses kawal suplai listrik saat debat Pilkada NTB
Selasa, 26 November 2024 18:49
PLN Peduli Bersama SMKN 1 Jonggat wujudkan bengkel konversi bersertifikat Kemenhub
Selasa, 26 November 2024 8:36
PLN UID Jakarta Raya berdayakan UMKM agar naik kelas
Selasa, 26 November 2024 6:17