Mataram (ANTARA) - Aparat TNI yang bertugas di wilayah teritorial Komando Rayon Militer (Koramil) 1607-06/Lape, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, mengintensifkan kegiatan pendistribusian air bersih ke daerah yang terkena dampak kekeringan.
Pjs. Danramil 1607-06/Lape Letnan Satu Infanteri Radin melalui keterangan tertulis yang diterima di Mataram, Selasa, menyampaikan bahwa pada hari ini pendistribusian air bersih menyasar ke Dusun Bukit Tinggi, Desa Dete yang berlokasi cukup jauh dari pusat pemerintahan kota.
"Kenapa Dusun Bukit Tinggi? Karena wilayah ini kami lihat menjadi salah satu yang masih sulit mendapatkan akses air bersih dan menjadi salah satu wilayah yang terdampak kekeringan cukup panjang," kata dia.
Menurut dia, keterbatasan akses air bersih yang kini melanda sebagian besar wilayah di Pulau Sumbawa telah mempengaruhi aktivitas warga dan berpotensi mengganggu kesehatan dan keberlangsungan ekonomi masyarakat.
Baca juga: TNI di Sumbawa intensifkan distribusi air bersih ke daerah kekeringan
Oleh karena itu, Radin menilai pendistribusian air bersih yang dilaksanakan Koramil 1607-06/Lape melalui program TNI AD Manunggal Air ini menjadi solusi tepat dan cepat dalam membantu masyarakat menghadapi dampak kekeringan.
"Kami berupaya hadir di tengah masyarakat, memberikan bantuan yang dibutuhkan, dan memastikan bahwa kebutuhan dasar seperti air bersih dapat terpenuhi. Semoga langkah ini dapat meringankan beban warga dan menjadi wujud kepedulian TNI terhadap kesejahteraan masyarakat," ujarnya.
Dia menambahkan bahwa aksi ini menjadi bagian dari tanggung jawab sosial yang senantiasa dipegang teguh oleh TNI di wilayah teritorialnya.
Baca juga: Delapan kabupaten di NTB berstatus siaga kekeringan
Komandan Korem 162/Wira Bhakti Brigjen TNI Agus Bhakti memberikan apresiasi kepada anggota Koramil 1607/06/Lape yang telah berinisiatif dalam pendistribusian air bersih ke wilayah yang terkena dampak kekeringan. Menurut dia, langkah ini bagian dari kontribusi nyata TNI kepada masyarakat.
"Pendistribusian air bersih ini merupakan langkah strategis yang menunjukkan kepedulian TNI terhadap kesejahteraan masyarakat, terutama dalam situasi darurat seperti kekeringan yang melanda berbagai wilayah," kata Brigjen TNI Agus Bhakti.
Baca juga: Masyarakat Sumbawa Barat lakukan Salat meminta hujan
Lebih lanjut, Brigjen TNI Agus Bhakti menegaskan bahwa kehadiran TNI di tengah masyarakat adalah wujud pengabdian yang sejalan dengan nilai-nilai Pancasila dan tanggung jawab sosial.
Tindakan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi instansi lain untuk turut serta memberikan bantuan nyata kepada masyarakat, terutama di wilayah-wilayah yang terdampak bencana alam.
Kegiatan pendistribusian air bersih ini juga menegaskan peran aktif TNI dalam mendukung pemerintah daerah dalam mengatasi permasalahan sosial yang dihadapi oleh warga. Dengan terjalinnya sinergi yang baik antara TNI dan masyarakat, diharapkan segala kesulitan yang dihadapi, khususnya terkait kekeringan, dapat diatasi secara berkelanjutan.
Berita Terkait
Antisipasi kekeringan, PTAM Giri Menang Mataram distribusi air bersih ke 362 titik
Sabtu, 21 September 2024 16:13
Situbondo Jatim menghentikan pengiriman air bersih ke wilayah terdampak
Selasa, 28 November 2023 5:49
Kodam IX Udayana tutup TMMD Ke-121
Jumat, 23 Agustus 2024 6:19
Dana BTT disiapkan guna antisipasi dampak kekeringan di Mataram
Rabu, 2 Oktober 2024 13:07
BPBD minta camat lurah aktif di Mataram pantau potensi dampak kemarau
Jumat, 27 September 2024 12:56
Stok air baku antisipasi dampak kekeringan di Lombok Tengah aman
Kamis, 6 Juni 2024 11:20
Ratusan hektare tanaman padi di Lombok Tengah alami kekeringan
Jumat, 31 Mei 2024 14:36
Pemkab Lombok Utara susun draft dokumen mitigasi dampak El Nino
Kamis, 21 Maret 2024 19:53