KAMPUNG MEDIA DIGITAL-RRI MATARAM JALIN KSO

id

          Mataram, 24/7 (ANTARA) - Kampung media digital di Lingkungan Peresak Timur, Kecamatan Mataram, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) menjalin kerja sama operasi (KSO) dengan Lembaga Penyiaran Publik (LPP) RRI Mataram untuk menyebarkan informasi kepada masyarakat.

         Kepala Seksi Pelayanan Media Cetak dan Elektonik Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika NTB Fairuzabadi, di Mataram, Jumat, mengatakan, KSO dengan RRI Mataram tersebut telah diadakan uji coba pada pelaksanaan pengajian Iman dan Takwa (Imtak) online beberapa waktu lalu.

         "Melalui KSO tersebut siaran LPP RRI Mataram bisa dinikmati melalui internet yang dilengkapi dengan perangkat 'webstreaming', sehingga antara penyiar radio dan pendengar  bisa saling melihat,  sehingga muncul istilah kalau dulu radio jauh di mata dekat di telinga, sekarang dekat ditelinga dekat di mata," katanya.

         Ia mengatakan KSO ini sekaligus untuk menghidupkan kembali Kelompok Pendengar Siaran Pedesaan (Kelompen Sinpedes)  yang kemudian berubah menjadi Kelompok Pendengar dan Pemirsa (Kelompencapir) dan kini program Kelompok Informasi Masyarakat (KIM).

         Karena itu, kata Fairuz, mulai 2009 di masing-masing kabupaten/kota minimal ada satu kampung media digital dan tahun ini juga akan digelar pelatihan komunikasi kampung media untuk memberikan pemahaman bagaimana mengelola internet agar bisa dimanfaatkan sebagai media penyebar informasi.

         Selanjutnya pada 2010 pemerintah akan membangun jejaring intenet di seluruh kabupaten/kota di NTB agar penyebaran informasi melalui wadah kampung media digital bisa menjangkau kampung yang ada di daerah ini. Untuk membangun jejaring internet tersebut diperlukan dana sekitar Rp5 miliar, yang bersumber dari APBD NTB dan APBN.

         Keberadaa kampung media digital tersebut sekaligus untuk mengatasi area blankspot atau wilayah yang tidak bisa dijangkau siaran radio.

         Perkembangan kampung media digital di Lingkungan Presak Timur, Kelurahan Pagutan kini cukup pesat dan dengan memanfaatkan 'hotspot'  di kampung tersebut bisa mengakses internet tanpa mengeluarkan biaya.

         Pembentukan kampung media digital (sebutan bagi tempat komonitas pengguna internet di suatu daerah) di  Lingkungan Peresak Timur, Kelurahan Pagutan, Kota Mataram, diprakarsasi komunitas `Pelopor Rumah Tangga (RT) Digital dan diresmikan 12 Desember 2008. (*)