Mataram (ANTARA) - Bupati Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), H Haerul Warisin meminta aparatur sipil negara (ASN) tetap disiplin bekerja dan melaksanakan tugas dengan baik setelah libur Lebaran 2025.
"Saya mengajak seluruh ASN selalu disiplin dalam bekerja, melaksanakan tugas dengan cermat, hindari bekerja dengan tergesa-gesa," kata Haerul Warisin saat apel dan halal bihalal hari pertama kerja setelah lebaran di Lombok Timur, Selasa.
Kegiatan halal bihalal itu diikuti ASN seluruh OPD Lingkup Pemkab Lombok Timur, termasuk Wakil Bupati Lombok Timur HM Edwin Hadiwijaya dan Sekda Lombok Timur HM Juaini Taofik.
"Saya mohon maaf atas nama pribadi, keluarga, dan pemerintah pada momentum Hari Raya Idul Fitri ini," katanya.
Baca juga: THR ASN di Lombok Timur dianggarkan Rp53 miliar
Ia menyadari selama 28 hari menjabat sebagai Bupati Lombok Timur tentu masih banyak kekurangan, sehingga dirinya mengingatkan seluruh ASN agar segera melaksanakan tugas yang cukup lama ditinggal.
"Terutama bagi pejabat eselon II, agar bekerja dengan teliti dan tidak tergesa-gesa dalam hal mengambil keputusan, terutama terkait menanggapi persoalan yang ada," ujarnya.
Selain itu, ia juga menekankan kinerja ASN, terutama berkaitan dengan keindahan lingkungan tempat bekerja.
"Keindahan lingkungan perkantoran harus dirawat dan ditata agar selalu terlihat indah," katanya.
Baca juga: Percepat pengangkatan PPPK 2024, Pemkab Lotiim surati Mempan-RB
Untuk membuat Kota Selong terlihat indah, ia mengatakan telah menetapkan kawasan Pusat Pertokoan Pancor (PTC) hingga perbatasan Kelurahan Kelayu menjadi kawasan percontohan.
"Pemerintah daerah akan melakukan penataan Taman Rinjani atau taman Kota Selong dan Taman Tugu, sebagai proyek percontohan untuk lingkungan yang bersih," katanya .
Pemerintah daerah berharap kepada ASN agar mengingatkan semua orang di lingkungan masing-masing untuk senantiasa menjaga dan menerapkan prilaku hidup bersih dan sehat.
"Rencana revitalisasi GOR Lalu Muslihin sedang dilakukan penyusunan detail engineering desaign (DED)," katanya.