BI NTB apresiasi responden survei berikan informasi berkualitas

id Bank Indonesia,Berry Arifsyah Harahap,Nusa Tenggara Barat,Responden Survei,informasi berkualitas,survei

BI NTB apresiasi responden survei berikan informasi berkualitas

Gubernur NTB, H Lalu Muhamad Iqbal (tengah), bersama Kepala Perwakilan BI Provinsi NTB, Berry Arifsyah Harahap, menyerahkan penghargaan kepada mitra Kantor Perwakilan BI Provinsi NTB, dalam acara Lombok Sharia Festival 2025. (ANTARA/HO-Diskominfotik NTB)

Mataram (ANTARA) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Nusa Tenggara Barat menggelar temu responden dalam bentuk jalan sehat bersama pada Sabtu (8/6), di Lombok Epicentrum Mall, Mataram. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian acara Lombok Sharia Festival 2025.

Kantor Perwakilan BI Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), mengadakan acara tersebut sebagai bentuk apresiasi terhadap para responden survei dan surveyor yang telah berperan aktif dalam menyediakan data dan informasi berkualitas.

Data ini menjadi fondasi penting bagi Bank Indonesia dalam menjalankan peran strategisnya sebagai penasihat kebijakan ekonomi bagi pemerintah daerah.

Kepala Perwakilan BI Provinsi NTB, Berry Arifsyah Harahap, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas kontribusi para responden dan surveyor.

Baca juga: Dengan pertanian, Ekonomi NTB diprediksi tumbuh tinggi tanpa tambang

Ia menekankan bahwa peran mereka sangat strategis dalam mendukung penyusunan kebijakan yang kredibel dan berbasis data, sejalan dengan nilai-nilai budaya kerja yang tengah dikembangkan Bank Indonesia.

"Survei yang dilakukan BI bukan sekadar pengumpulan data, melainkan bagian dari penguatan peran strategis sebagai advisor pemerintah daerah, sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 4 tahun 2023," katanya.

Gubernur NTB, H Lalu Muhamad Iqbal, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut dan memberikan apresiasi kepada Bank Indonesia serta para responden survei.

Ia menegaskan bahwa hasil survei Bank Indonesia telah menjadi barometer penting dalam pengambilan kebijakan ekonomi di daerah.

"Kami sangat mengapresiasi para responden yang telah membantu menyediakan gambaran ekonomi riil di masyarakat. Data ini sangat penting untuk mendukung langkah kebijakan pemerintah daerah," ujarnya.

Baca juga: BI NTB proyeksikan kebutuhan uang mencapai Rp3,14 triliun selama Ramadan-Idul Fitri 2025

Selain itu, dalam laporannya, Bank Indonesia NTB menyampaikan bahwa inflasi tahunan di Nusa Tenggara Barat, pada Mei 2025 tercatat sebesar 1,6 persen (yoy), masih dalam kisaran sasaran nasional sebesar 2,5±1 persen.

Kinerja tersebut merupakan hasil dari sinergi kuat antara Bank Indonesia, pemerintah daerah, dan pemangku kepentingan lainnya dalam menjaga stabilitas harga dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif.

Melalui kegiatan temu responden, Bank Indonesia berharap sinergi yang telah terjalin dapat terus ditingkatkan demi mendukung penguatan sektor keuangan dan pembangunan ekonomi berkelanjutan di Nusa Tenggara Barat.

Baca juga: BI NTB kerja sama pengembangan perpustakaan dengan sejumlah mitra
Baca juga: BI: Komoditas lokal NTB tak terdampak kebijakan dagang AS

Pewarta :
Editor: Abdul Hakim
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.