Dompu (ANTARA) - Wakil Bupati Dompu, Syirajuddin, berjanji akan menindaklanjuti keluhan warga Desa Kadindi, Kecamatan Pekat, terkait dugaan penguasaan lahan secara sepihak oleh oknum yang tidak bertanggung jawab di kawasan Doro Kadindi.
"Kami akan segera menindaklanjuti keluhan yang disampaikan warga sesuai mekanisme dan peraturan yang berlaku," kata Syirajuddin saat berdialog langsung dengan masyarakat Desa Kadindi di lokasi Doro Kadindi yang ikut dihadiri oleh Plt Asisten I Setda Dompu, Kabag Hukum Setda Dompu, Sekcam Pekat, Kepala Desa Kadindi, Kapolsek Pekat, Rabu (5/11).
Ia menegaskan, selama proses penanganan dan tindak lanjut oleh pemda berlangsung, tidak boleh ada aktivitas apa pun di atas lahan tersebut.
"Untuk kepentingan bersama, areal Doro Kadindi harus dikosongkan dari sekarang," ujarnya.
Baca juga: Kapolres Dompu: Kesiapsiagaan dan sinergi kunci hadapi ancaman bencana alam
Politisi PPP itu juga menyoroti adanya informasi bahwa sebagian lahan di kawasan itu telah bersertifikat atas nama pihak tertentu. Pemerintah Kabupaten Dompu, katanya, akan segera bersurat kepada Badan Pertanahan Nasional (BPN) untuk meninjau kembali keabsahan sertifikat yang telah dikeluarkan dengan memperhatikan riwayat lahan tersebut.
Perwakilan warga Desa Kadindi, Syaiful menyampaikan, bahwa kawasan Doro Kadindi merupakan sumber air penting bagi kebutuhan masyarakat, baik untuk air bersih rumah tangga maupun irigasi pertanian. Karena itu, warga meminta pemerintah daerah bertindak tegas menjaga kelestarian kawasan tersebut.
Baca juga: BPBD Dompu imbau warga waspada cuaca ekstrem sepekan ke depan
"Kami keberatan atas adanya aktivitas pemanfaatan lahan dan penerbitan sertifikat di kawasan Doro Kadindi. Kami mohon pemerintah daerah menertibkan dan memfasilitasi penyelesaiannya," ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Camat Pekat, Darmawansyah dan Kepala Desa Kadindi, Doriwanto, sama-sama berharap Pemkab Dompu dapat memfasilitasi aspirasi warga secara bijaksana.
"Kami berharap Wabup Dompu dapat membantu penyelesaian persoalan ini,” ujar mereka secara bergantian.
Wakil Bupati Dompu, menutup pertemuan dengan menyampaikan apresiasi atas sikap warga yang menyampaikan aspirasi secara damai.
"Pemerintah daerah akan bekerja sesuai aturan dan mengutamakan kepentingan masyarakat," katanya.
