Mataram (ANTARA) - PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) Persero, menyuplai kebutuhan pembangunan pascagempa Lombok, Nusa Tenggara Barat, dengan memberikan harga khusus dibawah harga standar pasar.
Senior Manager Divisi Pengadaan Dalam Negeri PPI, Rahman Saidi, yang ditemui Antara di Kantor PPI Cabang Mataram, Kamis, mengatakan, kebutuhan pembangunan yang disediakan dengan harga khusus tersebut berupa material bangunan, seperti spandek, kanal, reng, besi ulir, dan juga besi polos.
"Yang pastinya harga khusus ini kita jual jauh dibawah harga pasar, perbandingan harga ada pada kisaran Rp2 ribu sampai Rp10 ribu. Itu semua (material bangunan) akan didistribusikan (dijual) melalui toko-toko yang memenuhi syarat kita," kata Rahman Saidi.
Misalnya untuk harga kanal dengan ukuran tebal 0,75 mm dijual Rp61 ribu, reng ukuran tebal 0,45 mm dijual seharga Rp31 ribu. Kemudian untuk spandek ukuran panjang 3 meter dijual Rp89 ribu, 4 meter seharga Rp118 ribu, 5 meter seharga Rp147 ribu, dan 6 meter seharga Rp176 ribu.
Selanjutnya untuk material bangunan jenis besi beton ukuran 6 cm dijual seharga Rp28 ribu, 8 cm seharga Rp45 ribu, 10 cm seharga Rp68 ribu, dan 12 cm seharga Rp99 ribu. Untuk besi ulir ukuran 10 cm dijual Rp79 ribu dan ukuran 13 cm seharga Rp133 ribu.
Suplai kebutuhan pembangunan dengan harga khusus ini, jelasnya, merupakan tugas langsung yang diamanahkan Kementerian BUMN. Bekerja sama dengan PT Krakatau Steel (KS), program penjualan ini diharapkan mampu menjaga ketersediaan dan juga menstabilkan harga pasar hingga program percepatan rekonstruksi pascagempa selesai.
"Kita harapkan harga khusus ini dapat benar-benar sampai ke masyarakat, dapat meringankan beban masyarakat, dan jug mempercepat progres pembangunan pascagempa. Nantinya akan ada pemantauan lapangan juga bersama Dinas Perdagangan NTB," ujarnya.
Untuk proses pendistribusian daftar harga khusus yang telah dibuat, General Manager PPI Cabang Mataram Manasar Sihite, menjelaskan, bahwa PPI telah menggandeng tiga toko bangunan yang berada di daerah terdampak gempa, diantaranya ada di Kabupaten Lombok Timur, Kabupaten Lombok Utara, dan juga Kota Mataram.
"Rencananya ada dua toko lagi yang akan kita gandeng. Toko-toko ini yang nantinya akan menjual material dengan harga khusus, nanti akan kita tempelkan daftar harganya di setiap tokonya, tidak boleh dijual lebih dari daftar harga," kata Manasar Sihite.
Dengan adanya standar harga yang telah ditetapkan, Manasar Sihite yakin distributor atau pun suplier material bangunan tidak lagi berani bermain harga. Melainkan secara perlahan akan mengikuti standar harga yang telah dikeluarkan PPI.
"Dengan harga khusus dari PPI ini pastinya distributor akan lebih berani menurunkan harga lebih dari kita, kita lihat saja nanti," ucapnya.
PPI Persero suplai kebutuhan pembangunan pascagempa Lombok dengan harga khusus
Senior Manager Divisi Pengadaan Dalam Negeri PPI, Rahman Saidi (kedua kiri) bersama General Manager PPI Cabang Mataram Manasar Sihite (ketiga kiri) yang didampingi stafnya dan pejabat dari dinas perdagangan, ketika mengecek ketersediaan material bangunan di gudang PPI Cabang Mataram, Bengkel, Lombok Barat, NTB, Kamis (2/5/2019). (Foto Humas PT PPI)
