Mataram (ANTARA) - Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-Polri (FKPPI) membantah telah memberikan dukungan secara organisasi kepada Bambang Soesatyo (Bamsoet) untuk menjadi ketua umum Golkar.
Wakil Ketua Umum FKPPI Indra Bambang Utoyo mengatakan pernyataan dukungan kepada Bamsoet hanya dinyatakan seorang pengurus FKPPI.
"Memang ada pernyataan seorang pengurus FKPPI yang menyatakan FKPPI mendukung pencalonan Bamsoet sebagai ketua umum Golkar. Pernyataan itu pernyataan pribadi bukan atas nama organisasi," kata Indra Bambang Utoyo dihubungi ANTARA di Jakarta, Kamis.
Sebelumnya Wakorbid Bidang Pratama Partai Golkar, Bambang Soesatyo mengaku mendapat dukungan dari FKPPI untuk maju sebagai Ketua Umum Golkar.
Indra mengatakan pernyataan mengatasnamakan organisasi harus melalui Ketua Umum FKPPI yakni Pontjo Sutowo.
Menurut dia, PP FKPPI belum melakukan pertemuan atau rapat membahas hal tersebut.
"Bambang Soesatyo adalah kader FKPPI, namun untuk soal penting seperti ini harus kami diskusikan dulu. Ada deklarasi dukungan atau tidak ya tunggu hasil rapat pimpinan yang diadakan oleh Ketua Umum Pontjo Sutowo," jelasnya.
Dia mengatakan sebagai organisasi yang tidak berafiliasi terhadap partai politik manapun, tentu FKPPI secara organisasi harus berhati-hati dan mempertimbangkan banyak hal sebelum menyatakan dukungan kepada seseorang untuk menjadi ketua umum partai politik.
"Tentu kami harus hati-hati dan mempertimbangkan banyak hal. Sebagai suatu organisasi yang tidak berafiliasi ke parpol, maka dibebaskan kepada kader untuk berkiprah di parpol manapun asalkan sesuai dengan idealisme FKPPI," ujar dia.
Dia menekankan FKPPI saat ini berbeda dengan masa orde baru. Di masa orde baru, kata dia, FKPPI memang bagian dari jalur A Golkar atau keluarga besar ABRI yang aspirasi politiknya disalurkan melalui Golkar.
"Saat ini sudah tidak lagi," jelas dia.
Berita Terkait
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01
Paket "K2" Pertama Mendaftar Ke KPU KSB
Senin, 27 Juli 2015 11:14
Paket "f1" didukung partai terbanyak dalam pilkada
Minggu, 5 Juli 2015 14:21
Ikan tuna NTB mengandung merkuri kadar rendah
Rabu, 10 Juni 2015 6:56