Jakarta (ANTARA) - Dua jurnalis Perum LKBN ANTARA yakni Abriawan Abhe dan Anggi Romadhoni berhasil meraih penghargaan Anugerah Jurnalistik Polri 2019.
Abriawan meraih Juara 3 kategori jurnalis foto melalui karya foto berjudul "Evakuasi Warga Terdampak Longsor". Sementara Anggi Romadhoni juga menyabet Juara 3 kategori media daring melalui artikel berjudul "Riau Berusaha Lepas Dari Cengkeraman Kebakaran Hutan-Lahan".
Sejumlah kategori yang diperlombakan dalam Anugerah Jurnalistik Polri 2019 yakni kategori peserta umum, jurnalis, TNI-Polri dan lomba komik.
Untuk kategori jurnalis, terbagi menjadi foto, media cetak, radio, media daring dan televisi.
Untuk kategori jurnalis foto, Juara 1 dimenangkan Hendra Eka dari Jawa Pos dengan karya TNI Polri Damaikan Wamena. Evan Zumarli dari Sumatera Ekspres meraih Juara 2 dengan karya Di Tengah Pasukan.
Kompas menyabet empat penghargaan yakni Juara 2 kategori media cetak melalui artikel bertajuk Sosok Fauzi dan Paulina, Nasi Gratis Untuk Dhuafa karya Wilibrordus Megandika Wicaksono serta Juara 1 dan Juara 2 kategori media daring melalui artikel Teori Broken Windows dan Pemalakan Tanah Abang karya Wisnu Aji Dewabrata dan artikel Anak Bangsa, Mari Kita Jaga Damai Tanah Papua karya Fransiskus Pati Herin. Di kategori televisi, Kompas TV meraih Juara 1 melalui tayangan berjudul Tumpas Preman Cengkareng karya reporter Githa Nila Maharkesri.
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Mohammad Iqbal mengatakan acara Anugerah Jurnalistik Polri merupakan kegiatan tahunan yang tujuannya melibatkan masyarakat untuk membantu tugas kepolisian.
"Ini bentuk apresiasi peran insan pers di Indonesia. Polri tidak bisa menjalankan tugas harkamtibmas seorang diri, untuk itu kami mendorong media melalui stimulan (acara) anugerah ini untuk membuat narasi," tuturnya.
Menurut Iqbal, karya para pemenang bukan sekadar karya jurnalistik, namun memberikan dampak positif dalam mempublikasikan situasi keamanan dalam negeri kepada masyarakat.
"Karya para pemenang ini tidak hanya sekadar karya tulis, tapi memiliki dampak positif dan baik untuk masyarakat dan para pembaca. Selamat," imbuhnya.
Iqbal menyebut ada 435 karya jurnalistik yang diperlombakan dalam AJP tahun ini, jauh lebih banyak dari tahun 2018 yang hanya 145 karya jurnalistik.
"Ini tahun ke dua, setelah yang perdana tahun lalu kami helat. Ini ajang tahunan dan saya lihat peminatnya semakin banyak," ujar Irjen Iqbal.
Anugerah Jurnalistik Polri 2019 merupakan rangkaian dari kegiatan "Police Expo 2019" yang dihelat di Mall Kota Kasablanka, Jakarta, mulai Jumat (22/11) hingga Minggu (24/11).
Berita Terkait
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01
Paket "K2" Pertama Mendaftar Ke KPU KSB
Senin, 27 Juli 2015 11:14
Paket "f1" didukung partai terbanyak dalam pilkada
Minggu, 5 Juli 2015 14:21
Ikan tuna NTB mengandung merkuri kadar rendah
Rabu, 10 Juni 2015 6:56