Jakarta (ANTARA) - Aktris Acha Septriasa mengaku harus menyiapkan ruang khusus untuk menjalani proses syuting webseries terbarunya berjudul "Curhat Online" yang dilakukan dari rumah masing-masing.
Menurut Acha, hal ini sengaja dilakukan agar mengurangi gangguan selama proses pengambilan gambar yang dilakukan dari jarak jauh melalui video call menggunakan aplikasi Zoom, dan personal camera.
"Challenge aku sudah siapin isolation room untuk aku berada di kamar selama syuting. Pas syuting aku sudah bilang pokoknya bolehnya setelah jam 4 sore karena di sini habis jam buka puasa beda tiga jam di Jakarta," kata Acha Septriasa dalam jumpa pers virtual "Curhat Online", Kamis.
Acha yang dalam webseries itu berperan sebagai Saski mengaku sangat antusias untuk terlibat dalam proyek ini.
"Ini sebuah berkah di tengah Ramadhan dan di tengah pandemi. Alasannya lebih ingin isi waktu dan kesempatan yang aku hargai betul karena sudah lama enggak rasain syuting," ujarnya.
Acha mengaku akibat beberapa proyek syutingnya terpaksa ditunda akibat adanya pembatasan aktivitas di tengah pandemi virus corona saat ini. Selain itu, dia mengatakan ide cerita dalam webseries ini juga menarik.
"Ada proyek yang diundur dari bulan Maret dan sekarang ada proyek yang jadi terus skripnya oke dan karakternya unik. Konsepnya juga fresh jarang ada yang menampilkan," imbuhnya.
“Curhat Online” akan tayang sebanyak 10 episode dengan durasi 10-15 menit mulai tanggal 15 Mei sampai 20 Mei 2020. Setiap harinya akan ada dua episode yang diunggah ke YouTube di kanal Kuy Entertainment.
Webseries ini juga menampilkan Gading Enzy, Enzy Storia, Sultan Djorghi, Cantika, Fachri Albar, dan Renata Kusmanto.
Berita Terkait
Aktris Acha Septriasa perankan tiga karakter di film "Mumun"
Jumat, 26 Agustus 2022 6:47
"June & Kopi", kisah hangat persahabatan antara manusia dan anjing
Kamis, 28 Januari 2021 10:12
Merayakan Idul Adha, rumah adik Acha Septriasa kemalingan
Minggu, 2 Agustus 2020 15:38
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01