Pecah ban, mobil boks tabrakan vs motor di Batukliang 3 korban masuk rumah sakit

id Tabrakan,Mobil boks

Pecah ban, mobil boks tabrakan vs motor di Batukliang 3 korban masuk rumah sakit

Satu mobil boks terlibat tabrakan dengan sepeda motor di jalan Umum Dusun Pancor Dao, Desa Aik Darek Kecamatan Batukliang, Kabupaten Lombok Tengah, Selasa (16/06/2020), pukul 08.00 WITA.  (Akhyar Rosidi)

Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Satu mobil boks terlibat tabrakan dengan sepeda motor di jalan Umum Dusun Pancor Dao, Desa Aik Darek Kecamatan Batukliang, Kabupaten Lombok Tengah, Selasa, pukul 08.00 WITA. 

Namun, beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian laka lantas tersebut. 

"Tidak ada korban jiwa. Korban hanya mengalami luka dan saat ini sedang dirawat di Puskesmas Aik Darek," ujar Kasatlantas Polres Lombok Tengah, AKP Marully di kantornya. 

Dijelaskan, kejadian kecelakaan itu berawal saat mobil boks jenis Cary DR 8048 AJ yang dikemudikan oleh I Wayan Adi Sukada (38) bersama istrinya Niluh Putu Suar Ningsi (38), warga Karang Mas-mas, Kelurahan Cakra, Kota Mataram datang dari arah barat menuju Timur. 

Namun, pada saat sampai di Tempat Kejadian Perkara (TKP) mobil boks mengalami pecah ban belakang sehingga mobil oleng ke kanan. 

Selanjutnya menabrak sepeda motor yang dikendarai oleh Yunizar (48) warga Lombok Timur yang datang dari arah timur menuju barat. Selain itu juga mobil tersebut menabrak pohon yang ada di sekitar TKP. 

"Tabrakan tidak bisa dihindari," jelasnya. 

Akibat kejadian itu para korban langsung dibawa ke Puskesmas untuk mendapatkan perawatan medis. Adapun luka yang dialami pengendara sepeda motor  yakni Luka Robek di bibir bawah dan atas, luka robek lutut sebelah kiri. 

Sedangkan pengendara mobil boks yang merupakan suami istri mengalami luka robek di sikut sebelah kanan dan luka robek di tangan sebelah kiri dan kaki sebelah kiri bengkak.

"Korban hanya mengalami luka saja," katanya. 

Atas kejadian itu, pihaknya yang mendapatkan informasi langsung turun melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengamankan barang bukti untuk proses pemeriksaan lebih lanjut. 

"Anggota sudah turun untuk melakukan olah TKP," katanya.