Dishub mengoptimalkan parkir nontunai kejar target Rp28 miliar

id parkir,dishub,mataram

Dishub mengoptimalkan parkir nontunai kejar target Rp28 miliar

Ilustrasi: salah salah satu titik potensi retribusi parkir di Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat. (Foto: ANTARA/Nirkomala)

Mataram (ANTARA) - Dinas Perhubungan Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, tahun ini mengoptimalkan penerapan sistem pembayaran retribusi parkir nontunai sebagai salah satu upaya mengejar capaian target retribusi parkir tahun 2022 sebesar Rp28 miliar.

"Sistem penarikan retribusi parkir nontunai tahun ini akan kita masifkan 100 persen pada sekitar 741 titik potensi retribusi parkir se-Kota Mataram," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Mataram M Saleh di Mataram, Kamis.

Dikatakan, penerapan parkir nontunai di Mataram saat ini masih sekitar 50 persen. Karena itu, pembayaran parkir nontunai tahun ini harus mencapai 100 pesen agar realisasi target bruto retribusi parkir Rp28 miliar bisa tercapai.

Penetapan retribusi parkir di Kota Mataram tahun 2022, naik signifikan dibandingkan tahun 2021 sebesar Rp18 miliar dengan realisasi sebesar Rp3 miliar.

Meski demikian, realisasi retribusi parkir yang sebesar Rp3 miliar tahun 2021, merupakan realisasi tertinggi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya yang hanya mencapai sekitar Rp2 miliar.

"Tahun ini kami optimistis target bruto Rp28 miliar bisa tercapai dengan memasifkan pembayaran retribusi parkir nontunai," katanya.

Apalagi berdasarkan uji coba penerapan retribusi parkir nontunai yang telah dilakukan sekitar satu tahun lebih, membuktikan bahwa realisasi pembayaran retribusi parkir nontunai jauh lebih tinggi dengan pembayaran tunai.

"Kalau kita liat bandingkan realisasinya nontunai dan tunai sekitar 55 banding 45," sebutnya.

Karena itulah, Dishub kembali mengoptimalkan sistem pembayaran retribusi parkir nontunai sekaligus upaya meminimalisir kebocoran pendapatan daerah serta menghindari terjadinya pungutan liar.

"Sejauh ini kami rasa masyarakat sudah siap. Jika ada yang belum siap, juru parkir siap membantu dan petugas kami juga siap berkeliling untuk 'tapping card' juru parkir," katanya.