Selong, Lombok Timur (ANTARA) - Armah (65), warga Dusun Erot, Desa Kalijaga Timur, Kecamatan Aikmel, Lombok Timur ditemukan sudah tak bernyawa di salah satu tambang galian C di wilayah Kalijaga, Senin (8/8) sekitar pukul 15.09 Wita.
Infornasi yang dihimpun, sebelum di temukan sudah tak bernyawa, korban sejak Jumat (5/8), minggat dari rumahnya, setelah disuruh makan dan tidur oleh istrinya,
Saran istrinya justru diabaikan korban, dan memilih kabur dari rumah. Kaburnya korban dari rumah ini karena satu pekan terakhir, pihak keluarga melihat ada gejala aneh didiri korban. Korban tak senang keramaian dan terlihat dihantui rasa takut.
Saat korban kabur dari rumahnya pun, istrinya sempat mengejar, tapi istri korban kehilangan jejak saat mengejar korban. Istri korban pun sempat meminta bantuan warga untuk mencari suaminya, hingga dini hari korban tak ditemukan juga.
Pihak korban justru dibuat kaget saat mendapat informasi kalau suaminya ditemukan sudah tak bernyawa di salah satu lokasi tambang galian C, oleh salah seorang anak kecil yang sedang memancing di kolam galian tersebut.
Kasus penemuan mayat ini pun, oleh saksi langsung dilaporkan ke warga termasuk aparat kepolisian, dan korban pun langsung dievakuasi dan dibawa pulang untuk dimakamkan.
Kapolsek Aikmel melalui Kasi Humas Polres Lotim, Iptu Nicolas Oesman saat dikonfirmasi membenarkan, pihaknya telah menerima laporan kasus penemuan mayat di lokasi tambang galian C di wilayah Kalijaga Timur tersebut
"Begitu menerima laporan anggota langsung mendatangi TKP dan lakukan olah TKP" katanya.
Kakek 65 tahun di Lombok Timur ditemukan tewas di tambang galian C
Armah (65), warga Dusun Erot, Desa Kalijaga Timur, Kecamatan Aikmel, Lombok Timur ditemukan sudah tak bernyawa di salah satu tambang galian C di wilayah Kalijaga, Senin (8/8) sekitar pukul 15.09 Wita.
