Diskominfo optimistis retribusi "tower" di Mataram lampaui target

id tower,mataram,menara

Diskominfo optimistis retribusi "tower" di  Mataram lampaui target

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Mataram I Nyoman Swandiasa. (Foto: ANTARA/Nirkomala)

Mataram (ANTARA) - Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, optimis retribusi menara telekomunikasi atau tower tahun 2022 akan melampaui target yang ditetapkan sebesar Rp1,040 miliar.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Mataram I Nyoman Swandiasa, di Mataram, Minggu, mengatakan, saat ini realisasi retribusi tower di Mataram baru mencapai 40 persen dari target Rp1,040 miliar. "Pengalaman tahun-tahun sebelumnya, provider bisa membayar retribusi pada akhir tahun. Jadi kita tetap optimis target tersebut akan tercapai bahkan terlampaui seperti tahun 2021," katanya.


Pada tahun 2021,  realisasi retribusi tower mencapai Rp1,110 miliar atau terlampaui Rp70 juta dari target Rp1,040 miliar. "Jadi meskipun, realisasinya saat ini baru 40 persen tapi kita optimis retribusi akan capai target. Bahkan terlampaui," katanya lagi.

Baca juga: Detik-detik penyelamatan seorang pria Lombok Tengah berniat terjun dari tower
Baca juga: Miliki 34.800 tower, Mitratel tawarkan skema bisnis ke operator


Terkait dengan itu, pihaknya juga aktif mengingatkan para provider di Kota Mataram agar membayar retribusi sebelum jatuh tempo pada 31 Desember 2022. "Jika provider membayar setelah tanggal jatuh tempo, mereka akan dikenakan denda 2 persen dari retribusi yang harus dibayarkan," katanya.

Untuk tarif, katanya, satu tower dikenakan retribusi sebesar Rp2,8 juta. Besaran tarif tersebut baru mulai berlaku 2021, dan sebelumnya tarif retribusi tower hanya Rp1,4 juta per tahun per tower.
 Terkait kenaikan tarif tower yang diberlakukan mulai tahun 2021 itu, katanya, tidak ada protes dari pihak provider. Apalagi diketahui bisnis telekomunikasi di era pandemi COVID-19 cukup pesat.


"Jumlah tower di Kota Mataram saat ini tercatat sebanyak 249 tower. Kemungkinan tahun depan akan ada beberapa tambahan, namun masih dalam proses," katanya.