Mataram (ANTARA) - Seorang pendaki di Gunung Rinjani, Nusa Tenggara Barat, Pawai (45) asal Desa Santong, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara meninggal dunia saat melakukan pendakian, Selasa.
"Korban meninggal dunia saat melakukan pendakian, karena penyakit asma yang kambuh," kata tetangga korban, Habibi saat dihubungi Antara NTB dari Mataram, Selasa.
Baca juga: Keluarga pendaki asal Portugal yang meninggal di Rinjani menolak autopsi
Peristiwa tersebut bermula ketika korban melakukan pendakian menuju Gunung Rinjani pada pukul 03.00 WITA melalui jalur Santong menuju Plawangan Senaru. Kemudian sebelum sampai Plawangan, selagi melepas lelah tiba-tiba asmanya kambuh dan tidak dapat tertolong lagi.
"Korban tidak bisa diselamatkan, sehingga meninggal dunia," katanya.
Selanjutnya, korban dievakuasi oleh warga melalui jalur Santong dan korban saat ini sudah di rumah duka.
"Korban sudah dievakuasi dan berada di rumah duka," katanya.
Kasatreskrim Polres Lombok Utara, I Made Sukadana yang dikonfirmasi belum menerima laporan tersebut.
"Belum ada laporannya," katanya.
Pendaki asal Lombok Utara meninggal dunia di kawasan Gunung Rinjani
Seorang pendaki di Gunung Rinjani, Nusa Tenggara Barat, Pawai (45) asal Desa Santong, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara meninggal dunia saat melakukan pendakian, Selasa
