KPU NTB menerima 14 bakal calon yang mendaftar DPD RI

Mataram (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Nusa Tenggara Barat menyebutkan hingga hari ke 10 masa pendaftaran sudah menerima 14 orang bakal calon DPD RI yang mendaftar.

"Total sudah ada 14 pendaftar sampai hari ini dan parpol baru satu dari PKS," kata Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Parmas dan SDM KPU NTB Agus Hilman di Mataram, Rabu.

Ia mengatakan 14 bakal calon DPD RI yang sudah mendaftar itu, di antaranya Maskahyangan, Musa Shofiandi, Saadatul Hayati Putri, Evi Apita Kaya, Nurhaidah, Sukisman Azmy, Lalu Gede Sakti Amir Murni, Subuhunnuri, Lalu Suhaimi Ismy, Ridwan Hidayat, Yahya Muhaimin Mutawalli, Lalu Rudy Irham Srigede, TGH Ibnu Kholil dan Tauhid Rifai.

"Untuk hari ini (Rabu, red) itu, ada tujuh orang," ujarnya.

Dari pantauan di KPU NTB sejak pagi 09.00 hingga ditutup pukul 16.00 Wita, mereka yang mendaftar di hari ke-10 pendaftaran terdiri dari berbagai latar belakang mulai mantan Danrem 162/Wirabhakti NTB, dua bakal calon petahana dan tokoh agama dan masyarakat serta anggota DPRD NTB.

Mereka itu di antaranya Subuhunnuri, Lalu Suhaimi Ismy, Ridwan Hidayat, Yahya Muhaimin Mutawalli, Lalu Rudy Irham Srigede, TGH Ibnu Kholil dan Tauhid Rifai.

Salah satu bakal calon DPD RI yang juga petahana atau incumben, yakni Tuan Guru Haji (TGH) Ibnu Kholil mengaku dirinya maju kembali karena merasa masih banyak yang belum diperjuangkan untuk masyarakat NTB di tingkat nasional.

"Saya sadar masih banyak hal yang perlu diperjuangkan dan itu butuh waktu. Apalagi kita mengalami pandemi selama dua tahun. Tapi kita harus tetap semangat melanjutkan perjuangan melalui DPD," terangnya.

Pada Pemilu 2019, pimpinan Ponpes Inen Lemo Lombok Tengah itu mengamankan kursi ketiga dari empat kursi DPD yang tersedia dengan meraih 245.570 suara.

Selain itu bakal calon DPD RI yakni mantan Danrem 162/Wirabhakti Lalu Rudy Irham Srigede. Dirinya mengaku memilih jalur politik untuk meneruskan pengabdian-nya bagi daerah. Karena bagaimanapun dirinya merupakan putra asli NTB.