BLH: Kualitas Udara Mataram Melampaui Baku Mutu

id baku mutu

"Beberapa titik jalan di Kota Mataram memiliki kondisi hidrokarbon udara di atas baku mutu dengan standar 100, sementara pada titik-titik itu baku mutunya sudah mencapai 400"
Mataram, (Antara NTB)- Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Mataram M Saleh menyebutkan, kondisi hidrokarbon udara pada beberapa titik pinggir jalan di kota ini dinyatakan melampaui baku mutu.

"Beberapa titik jalan di Kota Mataram memiliki kondisi hidrokarbon udara di atas baku mutu dengan standar 100, sementara pada titik-titik itu baku mutunya sudah mencapai 400," katanya di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Selasa.

Saleh yang ditemui sebelum menghadiri rapat peringatan hari lingkungan hidup se-dunia itu, enggan menyebutkan titik-titik jalan di kota ini yang kondisi hidrokarbon udaranya melampaui baku mutu.

"Karena masalah itu bisa mengkhawatirkan bagi pengguna jalan yang akan melintas di wilayah tersebut," katanya.

Menurut dia, tingginya kondisi hidrokarbon udara pada beberapa titik itu disebabkan emisi kendaraan bermotor pada titik yang menjadi sampel pengujian kualitas udara relatif tinggi.

Terkait dengan itu, untuk menjaga kestabilan baku mutu udara di kota dibutuhkan peran serta masyarakat, terutama bagi pemilik kendaraan agar dapat merawat kendaraanya dengan baik.

"Merawat kendaraan dengan baik, berarti kita ikut menjaga kualitas udara dan mencegah terjadinya polusi udara, termasuk dengan tidak membakar sampah," ujarnya.

Selain udara, kata dia, BLH juga berkewajiban menjaga kualitas air agar tidak tercemar dengan limbah dan tanah dengan tidak membuang sampah disembarang tempat.

Namun demikian, lanjut Saleh, kualitas udara di Kota Mataram secara umum masih terjaga, kendati masih sangat membutuhkan partisipasi masyarakat karena pengelolaan dan perlindungan lingkungan hidup tidak bisa sepenuhnya dilakukan oleh pemerintah.

Sementara menyinggung tentang persiapan hari lingkungan hidup se-dunia pada tanggal 12-14 Juni 2015. Peringatan hari lingkungn hidup se-dunia akan diisi dengan berbagai kegiatan dengan tema internasional "consume with care".

Tema tersebut mengamanatkan, bahwa masyarakat boleh mengonsumsi atau menikmati lingkungan tetapi harus tetap peduli terhadap lingkungan hidup.

Selain akan menggelar pameran lingkungan hidup, peringatan hari lingkungan hidup se-dunia juga akan digelar dengan pertunjungan musik, berbagai lomba, donor darah dan "fun bike" yang menyiapkan hadiah berupa mobil, sepeda motor, dua paket umrah dan hadih lainnya. (*)