Padang (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Padang, Sumatera Barat, menggagalkan dan menangkap sepuluh pelajar yang diduga kuat sebagai pelaku aksi tawuran bersenjata tajam pada Jumat sore. "Kami mendapatkan informasi adanya puluhan pelajar yang konvoi sepeda motor hendak melakukan tawuran, rombongan langsung kami cegat sebelum sempat bentrok," kata Kepala Unit Kejahatan dan Kekerasan Satreskrim Polresta Padang Iptu Habiib Hakanul di Padang, Jumat malam.
Ia mengatakan sepuluh pelajar yang berasal dari beberapa sekolah menengah kejuruan (SMK) di kota setempat itu dijaring Tim Klewang beserta jajaran Satreskrim lain di sejumlah lokasi. "Selain para pelajar yang langsung kami bawa ke Mako Polresta Padang, kami menyita dua senjata tajam dan sepeda motor dari lokasi kejadian," jelasnya.
Ia mengatakan pelajar yang diduga merupakan pemilik senjata tajam akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut serta memproses secara pidana jika terbukti melakukan pelanggaran. Habiib menegaskan Polresta Padang tidak segan menindak para pelaku tawuran yang menimbulkan keresahan warga kota setempat dalam beberapa waktu terakhir.
Tercatat setidaknya, pada Sabtu pagi (29/7) aksi tawuran yang menggunakan senjata tajam terjadi di Jalan Khatib Sulaiman, Padang, dan video aksi tersebut viral di media sosial. Setelah itu aksi tawuran terjadi pada Kamis (3/8) di kawasan Kuranji, satu pelajar dilaporkan menjadi korban luka akibat senjata tajam. "Aksi tawuran ini sudah sangat meresahkan masyarakat, Polresta Padang tidak akan segan-segan menindak para pelaku yang terlibat," tegasnya.
Baca juga: Situasi Yogyakarta terkendali pascatawuran
Baca juga: Petugas patroli cegah aksi tawuran di Bogor
Habib mengungkapkan dari pemeriksaan para pelaku yang sudah diamankan diketahui bahwa motif tindakan itu untuk hura-hura, mencari jati diri, dan "keren-kerenan". Oleh karena itu, katanya, kepolisian mengingatkan para orang tua dan pihak terkait agar mengawasi serta memperbanyak edukasi kepada anak-anak muda sehingga tidak terlibat aksi tawuran.
Berita Terkait
Kasus penggelapan mobil seorang perwira Polri diambil alih Polda NTB
Jumat, 22 November 2024 14:36
Eks Sekretaris BUMN Said Didu tolak jalur musyawarah dengan Apdesi
Kamis, 21 November 2024 12:41
Polisi siap kawal pendistribusian logistik Pilkada Mataram 2024
Rabu, 20 November 2024 15:46
1.223 personel kepolisian dilibatkan saat pemungutan suara pilkada di Mataram
Rabu, 20 November 2024 15:21
Polisi perika 15 saksi kasus korupsi sewa alat berat PUPR NTB
Senin, 18 November 2024 17:10
Polisi siap periksa Said Didu terkait penyebaran berita hoaks
Senin, 18 November 2024 15:12
Polisi ungkap jumlah calon tersangka korupsi sewa alat berat PUPR NTB
Sabtu, 9 November 2024 18:02
Polresta Mataram tangani TPPO modus perekrutan PMI tujuan Taiwan
Sabtu, 9 November 2024 17:59