Ankara (ANTARA) - Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza pada Rabu (11/10) memperingatkan telah terjadi gangguan layanan kesehatan di seluruh Jalur Gaza lantaran rumah sakit di kehabisan tempat tidur untuk menampung korban luka akibat bombardir Israel.
"Rumah sakit kehabisan tempat tidur. Korban luka dan pasien terbaring di lantai akibat serangan Israel yang semakin brutal," kata kementerian lewat pernyataan.
Menurutnya, Israel masih memutus jaringan listrik, air dan bahan bakar "yang menimbulkan bahaya terhadap nyawa korban luka dan pasien dan berpotensi menyebabkan bencana kesehatan dan lingkungan yang parah".
"Kami menganggap pendudukan Israel bertanggung jawab penuh atas nyawa para korban luka dan pasien, sebab pendudukan telah menguras sistem kesehatan dan melemahkan kapasitasnya," katanya.
Kemenkes memperingatkan bahwa situasi kesehatan di Gaza "tidak bisa didiamkan begitu saja" dan "harus ada aksi darurat untuk menjamin koridor untuk pasokan medis aman".
Pengumuman otoritas kesehatan Gaza itu muncul di tengah gempuran Israel di Gaza semakin brutal, yang menyebabkan ribuan orang membutuhkan layanan kesehatan dan medis.
Pada Senin (8/10) Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant menginstruksikan "pengepungan total" di Jalur Gaza di tengah pertempuran dengan kelompok Hamas Palestina.
Hamas meluncurkan Operasi Badai Al-Aqsa pada Sabtu pagi dengan menembakkan serentetan roket dan menyusup ke Israel melalui jalur darat, laut dan udara.
Menurut Hamas, serangan mendadak itu sebagai balasan atas penyerbuan terhadap Masjid Al Aqsa di wilayah pendudukan Yerusalem Timur dan meningkatnya kekerasan oleh pemukim Israel terhadap warga Palestina.
Israel kemudian membalasnya dengan meluncurkan Operasi Pedang Besi terhadap Hamas.
Hampir 1.200 warga Palestina dan 1.300 warga Israel tewas sejak awal konflik Palestina-Israel.
Sumber: Anadolu
Berita Terkait
Indonesia dan Turki berbagi prinsip yang sama soal Palestina
Kamis, 2 Mei 2024 6:06
Menteri Keuangan Israel serukan penghancuran total
Rabu, 1 Mei 2024 7:43
Semua negara lanjut danai UNRWA, k
Rabu, 1 Mei 2024 7:36
Puluhan ribu orang hilang di bawah puing Gaza
Rabu, 1 Mei 2024 7:07
Sejumlah negara Barat usul kiriman senjata ke Israel dikurangi
Rabu, 1 Mei 2024 7:02
Lima unit militer Israel lakukan pelanggaran HAM
Selasa, 30 April 2024 15:21
Jumlah tenaga kesehatan tewas di Jalur Gaza berjumlah 350 lebih
Selasa, 23 April 2024 11:55
Israel akui ribuan tentaranya terluka dan gangguan psikologis
Kamis, 18 April 2024 5:51