Sentani (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura mengembangkan sistem informasi untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di 22 puskesmas.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura Edward Sihotang di Sentani, Kamis, mengatakan sistem informasi sangat penting di era digitalisasi saat ini.
“Kenapa penting, karena memudahkan dalam perencanaan dan penganggaran dalam proses pelayanan kesehatan,” katanya.
Menurut Sihotang, sistem informasi juga sebagai sumber informasi masyarakat, sejauh mana capaian-capaian dinas kesehatan dalam pelayanannya di 139 kampung dan lima kelurahan di Kabupaten Jayapura.
“Kita ingin memperkuat sistem informasi supaya capaian kita langsung bisa dilihat dan diakses masyarakat, bukan data yang beberapa bulan atau tahun lalu tetapi real time,” ujarnya.
Dia menjelaskan dinas kesehatan sedang mencari cara terbaik untuk menghasilkan data dan informasi kesehatan yang baik sehingga masyarakat mudah untuk mengakses kapan pun dan di mana pun.
“Dinas kesehatan itu mempunyai data atau informasi kesehatan yang banyak sekali, penting untuk diketahui masyarakat baik itu informasi capaian maupun imbauan tentang isu virus atau penyakit terkini,” katanya.
Baca juga: Pemkot Mataram menetapkan 11 puskesmas jadi BLUD
Baca juga: Sulbar meningkatkan pelayanan untuk dukung ILP
Dia menambahkan untuk mendukung program ini bisa berjalan maksimal maka dibutuhkan dukungan dari pihak lain, contohnya dinas komunikasi dan informatika serta Telkomsel sebagai penyedia layanan internet.
“Kita berharap jaringan internet di 22 puskesmas bisa diperbaharui supaya lebih baik sehingga akses laporan dalam sistem informasi bisa berjalan maksimal,” ujarnya.
Berita Terkait
Dinkes NTB siapkan intelijen kesehatan di puskemas pantau kejadian luar biasa
Selasa, 5 November 2024 20:03
Komisi IV DPRD cek pelayanan kesehatan di Lombok Tengah
Senin, 4 November 2024 20:20
Kejari Dompu tahan tersangka korupsi pembangunan puskesmas
Senin, 21 Oktober 2024 17:51
Berikut pedoman kerja baru bagi puskesmas
Sabtu, 19 Oktober 2024 12:48
layanan primer terintegrasi diterapkan di puskesmas Mataram
Kamis, 17 Oktober 2024 16:08
Semua puskesmas di Mataram diminta intensifkan posyandu layani lansia
Senin, 7 Oktober 2024 13:15
Puskesmas di Mataram diminta aktifkan PSN setelah hujan
Jumat, 4 Oktober 2024 15:19
Sebanyak 11 puskesmas di Mataram siapkan inovasi layanan unggulan
Senin, 23 September 2024 16:52