Mataram (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat menyita 1.001 knalpot brong hasil giat razia pelanggaran lalu lintas sepanjang tahun 2023.
"Jadi, 1.001 knalpot brong kami sita sejak tilang manual kembali diberlakukan pada Maret 2023," kata Kepala Satlantas Polresta Mataram Kompol Bowo Tri Handoko di Mataram, Jumat.
Dari 1.001 knalpot brong, jelas dia, sebagian besar telah dimanfaatkan untuk bahan baku pembuatan monumen Robot Optimus Prime yang kini berdiri di depan posko satlantas simpang empat Karang Jangkong, Kota Mataram.
Baca juga: Polresta: Kasus kejahatan di Mataram pada 2023 meningkat
"Sisanya, kami musnahkan hari ini dengan menggilas menggunakan alat pemberat," ujarnya.
Dia mengatakan penindakan terhadap kendaraan berknalpot brong ini akan terus berlanjut pada tahun 2024 sesuai amanah Kapolresta Mataram menjawab keresahan masyarakat.
Baca juga: Polresta Mataram kembalikan 304 barang bukti pencurian sepanjang 2023
"Jadi, penindakan ini bagian dari upaya kami menjawab keresahan masyarakat yang kerap merasa bising, mengganggu kenyamanan," ucap dia.
Lebih lanjut, Bowo mengimbau pengendara untuk menaati aturan berkendara dengan menanamkan sikap toleransi tanpa mengubah standar kendaraan.
"Knalpot brong ini 'kan bukan standar pabrikan. Jadi, kalau pun masih ada yang menggunakan, kami akan tindak tegas di lapangan, karena sudah jelas sesuai amanah pimpinan, keberadaan knalpot brong ini sangat meresahkan masyarakat," katanya.
Baca juga: Polresta Mataram gencarkan razia kendaraan jelang Natal dan tahun baru
Baca juga: Kapolresta Mataram ajak masyarakat jaga keamanan Natal dan Tahun Baru 2024