Wali Kota Mataram imbau warga tidak melakukan konvoi kemenangan Pemilu 2024

Mataram (ANTARA) - Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana mengimbau warga pendukung pasangan kandidat calon Pemilu 2024 agar tidak menggelar konvoi kemenangan serta tidak melakukan euforia berlebihan yang dapat berdampak pada hal-hal yang tidak diinginkan.

"Setelah tahapan pemungutan suara dan penghitungan sementara, saya harapkan masyarakat tidak ada melaksanakan konvoi kemenangan atau sejenisnya," kata kepada sejumlah wartawan di Mataram, Rabu.

Wali Kota yang ditemui usai menyalurkan hak suara di kampung halamannya pada TPS 13 Karang Sukun Mataram mengatakan, konvoi kemenangan tersebut dikhawatirkan dapat berpotensi terhadap gangguan keamanan di Kota Mataram.

Karena itu, masyarakat harus tetap menjaga kondusifitas di wilayah masing-masing hingga proses demokrasi berakhir.

"Hal yang utama saat ini, masyarakat dapat melaksanakan hak demokrasi secara utuh, aman, dan nyaman," katanya.

Baca juga: Wali Kota Mataram salurkan hak pilih Pemilu 2024 di kampung halaman TPS 13

Sementara untuk menjaga atau mengantisipasi adanya kegiatan konvoi kemenangan, kata Wali Kota, Pemerintah Kota Mataram bersama aparat keamanan dari TNI/Polri sudah menyiapkan skenario.

"Untuk menjamin kelancaran, keamanan, dan kesuksesan pesta demokrasi hari ini, kami sudah melakukan koordinasi serta memetakan potensi kerawanan bersama pihak-pihak terkait," katanya.

Di sisi lain, menyinggung tentang target partisipasi pemilih, wali kota berharap partisipasi pemilih dalam Pemilu 2024 bisa mencapai 80 persen atau lebih tinggi dari partisipasi masyarakat pada Pilkada 2020 sekitar 65 persen lebih.

Apalagi pihak penyelenggara pemilu dalam hal ini KPU Kota Mataram sudah melaksanakan banyak kegiatan dan program sosialisasi untuk meningkatkan partisipasi politik masyarakat.

"Karena itu, mari sambut Pemilu dengan suka cita dengan menunjukkan kehadiran di tempat pemungutan suara (TPS)," katanya menutup.