Denpasar (ANTARA) - Ketua DPD Partai Gerindra Bali Made Muliawan Arya atau De Gadjah mengatakan, pertemuannya dengan Ketua DPD PDI Perjuangan Bali Wayan Koster hanya silaturahmi.
“Kami serahkan di pusat, tunggu kejutan, kami hanya silahturahmi,” kata dia kepada media di Denpasar, Kamis.
Sejak sore masyarakat Bali dikejutkan dengan beredarnya di media sosial foto pertemuan dan makan siang bersama antara De Gadjah dengan Mantan Gubernur Bali Wayan Koster.
Disangka memberi sinyal politik bergabungnya kedua partai yang berbeda koalisi jelang pendaftaran Pilgub Bali 2024, De Gadjah menampik, sebab keduanya sepakat menunggu keputusan pimpinan partai politik di pusat.
Terkait foto-foto yang beredar, Ketua DPD Partai Gerindra Bali itu mengumumkan resmi di media sosial Instagramnya bahwa benar keduanya bertemu di salah satu restoran kawasan Renon, Denpasar.
“Kami dengan Ketua DPD PDI Perjuangan Bali Wayan Koster ngobrol santai sambil makan siang, sebagai pimpinan partai politik di Bali kami wajib melakukan silahturahmi,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa silaturahmi dengan siapapun baik partai Koalisi Indonesia Maju atau di luar partai seperti PDIP Perjuangan adalah arahan Prabowo Subianto. Ajaran politik bersatu ini kemudian dimanfaatkan untuk pertemuan yang membahas pembangunan Bali dan kelancaran Pilkada Serentak 2024 yang digelar pertama kali agar berjalan lancar, nyaman, aman, damai, dan sukses.
“Tadi siang kami ngobrol santai secara kekeluargaan untuk menyamakan persepsi kebersamaan membangun Bali, menjaga momentum pemulihan dan bangkitnya pariwisata pasca COVID-19,” kata De Gadjah.
Baca juga: PDIP gelar wayangan peringati Bulan Bung Karno 2024
Baca juga: Dinilai tak konsisten, MK tolak gugatan sengketa Pileg PDIP
Sementara itu dipertegas bahwa terkait kerja sama politik keduanya sepakat diserahkan ke partai politik masing-masing di pusat, dengan prinsip saling menghormati. Diketahui De Gadjah dan Wayan Koster sendiri saling berteman sejak awal Koster melaju ke Pilgub Bali 2018, keduanya juga belakangan ramai didukung masyarakat untuk maju dalam Pilkada Serentak 2024 ini namun dengan paket calon yang beragam versi dukungan masyarakat.
“Sampai saat ini masih menunggu kebijakan dan keputusan DPP partai, sepakat agar jajaran partai di semua tingkatan bersabar menunggu keputusan induk partai sambil terus melakukan komunikasi politik, menjaga kebersamaan, persatuan dan kesatuan agar Bali tetap harmonis dan indah,” ujarnya.
Berita Terkait
Presiden Prabowo berharap De Gadjah bisa terpilih menjadi Gubernur Bali
Senin, 4 November 2024 6:47
Anggota DPR RI, I Dewa Gede Agung Widiarsana, fokus pada kemajuan Bali yang lebih baik
Selasa, 1 Oktober 2024 17:05
Penentuan paket bacalon buat Pilkada Karangasem masih alot
Senin, 3 Juni 2024 20:42
Gerindra Bali mendukung kader partai lain maju pilkada asal kompeten
Kamis, 23 Mei 2024 5:47
Topik Pilkada bukan bahasan utama bersama koalisi
Rabu, 15 Mei 2024 6:20
Ketua Gerindra Bali De Gadjah tanggapi pujian soal pemimpin energik
Selasa, 14 Mei 2024 19:57
Gerindra Bali : efek capres Prabowo-Gibran percaya banyak lolos calegnya
Rabu, 31 Januari 2024 5:03
Keluarnya PKB tak pengaruhi suara Prabowo di Bali
Sabtu, 2 September 2023 15:01